Pasien Virus Corona Ber-KTP Semarang yang Dirawat Sudah 1.129 Kasus

Semarang, IDN Times - Melansir laman siagacorona.semarangkota.go.id, per Jumat (18/6/2021) pukul 18.00 WIB, jumlah pasien positif COVID-19 ber-KTP Kota Semarang yang masih dirawat mencapai 1.129 kasus. Sedangkan, kasus aktif virus corona di Ibu Kota Jawa Tengah itu tembus 1.745 pasien.
1. Ada 225 kasus baru pasien positif COVID-19
Dari total 1.745 pasien positif COVID-19 yang masih dirawat di rumah sakit dan tempat isolasi di Semarang, sebanyak 616 pasien adalah warga luar kota Semarang.
Per hari yang sama itu, ada 225 kasus baru pasien positif COVID-19 di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi. Kondisi tersebut menyebabkan kasus aktif naik dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 1.520 pasien menjadi 1.745 pasien.
Secara kumulatif ada 45.596 kasus pasien positif COVID-19 yang pernah dirawat di Kota Semarang. Sepanjang pandemik sudah 35.449 warga ber-KTP Semarang terkena COVID-19.
Baca Juga: COVID-19 Merebak! Simpang Lima dan 8 Jalan Raya di Semarang Ditutup
2. Ada 79 pasien meninggal karena virus corona
Editor’s picks
Hingga Jumat (18/6/2021), jumlah pasien meninggal karena COVID-19 di Kota Semarang mencapai 79 kasus. Angka kematian virus corona tembus 3.386 kasus.
Jumlah pasien meninggal COVID-19 secara kumulatif meningkat dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 3.307 kasus menjadi 3.386 kasus. Warga ber-KTP Semarang yang meninggal karena COVID-19 mencapai 2.236 orang. Sedangkan, sebanyak 1.150 kasus adalah pasien meninggal dari luar kota Semarang.
Jumlah kumulatif pasien sembuh sudah 40.465 kasus. Per hari tersebut, ada 828 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh. Sehingga ada penambahan jumlah pasien sembuh dari 39.637 kasus menjadi 40.465 kasus. Sebanyak 32.084 pasien adalah warga Semarang, sedangkan 8.381 orang dari luar kota.
3. Jumlah kasus suspek di Semarang ada 269 orang
Jumlah kasus suspek di Kota Semarang capai 269 kasus suspek. Untuk diketahui, kasus suspek ini sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19.
Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari ini ada 12 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 268 kasus.
Baca Juga: 18 Ribu Warga Semarang Masih Waiting List untuk Vaksinasi COVID-19