Wonderia Semarang, Dulu Taman Bermain Kini Lokasi Uji Nyali

Pusat hiburan di Semarang yang menyimpan cerita mistis

Semarang, IDN Times -  Taman bermain Wonderia dulu pernah moncer dan menjadi tempat hiburan bagi warga dalam kota maupun masyarakat luar Kota Semarang. Namun, kini taman bermain yang berlokasi di Jalan Sriwijaya No 29 Kota Semarang itu terbengkalai dan tak terurus setelah tutup pada tahun 2007.

1. Taman bermain Wonderia dulunya THR Tegalwareng

Wonderia Semarang, Dulu Taman Bermain Kini Lokasi Uji NyaliSuasana taman bermain Wonderia di di Jalan Sriwijaya No 29 Kota Semarang saat ini. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Melihat riwayat lokasi berdirinya taman bermain Wonderia yang beroperasi sejak tahun 2004 itu, dahulu sekitar tahun 1955 hingga 1969 juga pernah ada Taman Hiburan Rakyat (THR) Tegalwareng.

Salah satu warga Genuk Karanglo Semarang yang lahir dan besar di wilayah tersebut, Gino Muhdori menceritakan, kawasan Jalan Sriwijaya yang meliputi Genuk hingga Tegalsari merupakan jantung kota.

‘’Kalau Wonderia ini dulu THR Tegalwareng. Selain taman hiburan juga ada kebun binatang yang memiliki kolam besar di dalam serta taman bermain. Saya dulu pernah diajak orang tua ke THR, terus saya juga sering main bola di lapangan di dekat terminal bemo yang dulu berada di samping THR Tegalwareng,’’ tutur pria berusia 60 tahun itu saat ditemui IDN Times, Sabtu (8/1/2022).

Namun, seiring waktu THR tersebut tutup dan kebun binatang pindah ke kawasan Tinjomoyo. Kemudian, sekitar tahun 1970an tempat tersebut digunakan untuk penyelenggaraan Pekan Raya Promosi Jawa Tengah (PRPP).

2. Wonderia punya 16 wahana bermain dan diresmikan SBY

Wonderia Semarang, Dulu Taman Bermain Kini Lokasi Uji NyaliSuasana taman bermain Wonderia di di Jalan Sriwijaya No 29 Kota Semarang saat ini. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Sampai akhirnya di tahun 2004 berdiri taman bermain Wonderia di atas tanah milik Pemerintah Kota Semarang dan dikelola oleh PT Semarang Arsana Rekreasi Trusta (SMART). Melansir blog resmi Wonderia Semarang wonderia-semarang.blogspot.com, objek wisata tersebut dikunjungi dan diresmikan oleh Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Minat masyarakat datang ke Wonderia sangat tinggi baik di hari biasa atau akhir pekan. Selain tiket masuknya terjangkau, Rp9 ribu di hari biasa dan Rp10 ribu di akhir pekan, tempat ini juga memiliki banyak wahana permainan. Sebut saja ada Typhoon, Merry Go Round, Boom Boom Car, Coaster, Super Rally, Kiddy Boat, dan Space Gyro. Bahkan, ada juga wahana memacu adrenalin orang dewasa seperti Rumah Hantu. Saat itu jam buka taman bermain mulai pukul 09.00–22.00 WIB.

Baca Juga: Masjid Sekayu di Semarang, Tertua di Jateng, Jujugan Studi Islam 

3. Pernah ada kecelakaan pengunjung jatuh dari wahana bermain

Wonderia Semarang, Dulu Taman Bermain Kini Lokasi Uji NyaliSuasana taman bermain Wonderia di di Jalan Sriwijaya No 29 Kota Semarang saat ini. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Tidak hanya wahana bermain, acara-acara besar seperti perlombaan, jalan sehat, festival, distro clothing dan lainnya juga kerap memeriahkan taman bermain tersebut. Lalu, pada momen tertentu juga digelar panggung hiburan yang menghadirkan penyanyi lokal maupun ibu kota untuk acara konser atau dangdutan.

‘’Memang ramai pada awal-awal pembukaan, hingga suatu saat ada insiden kecelakaan yang terjadi di tahun 2007. Sebanyak 16 mahasiswa yang sedang bermain Plane Tower jatuh dari ketinggian 15 meter. Ya, memang tidak ada korban meninggal, tapi sejak kejadian itu Wonderia sempat ditutup. Sebelum itu juga ada kecelakaan di wahana balon udara dengan korban anak-anak,’’ ungkap Gino.

Lelaki yang juga bekerja sebagai penjaga taman bermain tersebut mengungkapkan, kalau di tengah area taman bermain Wonderia itu ada beberapa makam. Salah satunya, makam Mbah Genuk Wiro Kusumo. Ia adalah seorang ulama yang dulu menyebarkan agama Islam di kawasan tersebut.

IDN Times pun diajak Gino ke makam yang memang berada di tengah area bekas taman bermain Wonderia. Saat memasuki area tersebut memang sudah tidak ada wahana bermain di sana, tapi dari tembok-tembok yang berdiri di area seluas 7 hektar itu masih ada gambar-gambar kartun bekas peninggalan Wonderia.

4. Ada makam di tengah area taman bermain Wonderia

Wonderia Semarang, Dulu Taman Bermain Kini Lokasi Uji NyaliMakam Mbah Genuk Wiro Kusumo yang berada di tengah area taman bermain Wonderia Semarang. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Sepanjang jalan menuju makam Mbah Genuk tampak sepi dan gelap karena ditumbuhi pohon-pohon besar dan semak belukar. Hingga akhirnya sampai di sebuah bangunan melingkar bercat biru dimana di dalamnya ada empat makam. Nisan dari empat makam di sana tertulis nama Mbah Genuk Wiro Kusumo, Mbah Nyai Genuk, Mbah Wiro Noto, dan Mbah Tanjung.

Sebagai orang yang sangat mengenal asal-usul tempat tinggalnya, Gino mengakui, memang banyak sekali kejadian-kejadian aneh apabila tempat ini didatangi oleh orang-orang yang memiliki niat buruk.

‘’Misalnya, merusak lingkungan atau melakukan hal yang tidak benar. Beberapa waktu lalu ada orang kesini, ia bekerja sebagai pencari telur semut angkrang (kroto) dari Demak. Ia mengambil telur-telur itu di pepohonan sini, beberapa minggu kemudian ia balik ke sini dengan kondisi tangannya bengkak,’’ jelasnya.

5. Sering ada kejadian aneh hingga jadi tempat cari jimat

Wonderia Semarang, Dulu Taman Bermain Kini Lokasi Uji NyaliSuasana taman bermain Wonderia di di Jalan Sriwijaya No 29 Kota Semarang saat ini. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Katanya, lanjut Gino, sudah diobati di dokter tidak sembuh-sembuh, sampai akhirnya pergi ke orang pintar dan ia disuruh balik ke sini untuk minta maaf. Ia pun meminta maaf di Makam Mbah Genuk dengan membawa syarat. Beberapa hari kemudian, ada kabar ia sembuh.

‘’Percaya nggak percaya memang seperti itu cerita. Bahkan, pernah ada juga cerita seorang kuli bangunan diculik peri di daerah sini. Katanya ia dibawa di sebuah tempat yang ada kolam besar tapi di tengahnya masjid berkubah emas, ia diberi cincin akik berwarna hijau. Eh tahu-tahu ia bangun sudah ada di rumah orang warga Genuk sini,’’ ujarnya.

Kemudian, lanjut dia, cerita dari satpam yang pernah bekerja menjaga Wonderia dulu, kalau tiap malam ia sering melihat dan mendengar wahana permainan jalan sendiri seperti ada yang sedang bermain.

Menurut Gino, kini Wonderia bukan lagi taman bermain, tapi justru sebagai tempat uji nyali sampai mencari berkah.

‘’Tiap Jumat Kliwon selalu ada orang yang datang ke makam Mbah Genuk, seperti pejabat, pedagang, dan pekerja yang ngalap berkah di sana. Belum lagi anak-anak muda yang uji nyali, bikin konten YouTube, sampai cari jimat di sini,’’ tandasnya.

Baca Juga: Rumah Lawas Sekayu, Jejak Kampung Wali dan Pusat Pemerintahan Semarang

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya