4 Ruko Pekojan Semarang Terbakar, Sungai Surut, Damkar Ambil Air ke Tugu Muda
Semarang, IDN Times - Peristiwa kebakaran terjadi di Jalan Pekojan, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang pada Minggu (29/8/2021). Kebakaran yang menghanguskan empat ruko bekas kantor bank tersebut awalnya terjadi pada pukul 11.00 WIB.
Informasi yang diperoleh dari tim Damkar Kota Semarang menyebutkan kobaran api yang besar telah membakar bangunan empat ruko yang memiliki luasan kurang lebih 100 meter persegi.
Kobaran api menyambar lantai dua ruko yang punya ruangan yang luas. Sementara bara api juga merembet ke lantai satu ruko tersebut.
1. Puluhan personel Damkar dikerahkan padamkan kebakaran ruko Pekojan
Kusdiyanto, Komandan Pleton 2 Damkar Kota Semarang mengatakan proses pemadaman saat ini masih berlangsung.
"Ada 60 personel yang dikerahkan ke lokasi kejadian. Dan saat ini kobaran api belum bisa dipadamkan," katanya saat dikontak IDN Times.
Kusdiyanto mengaku upaya pemadaman diperkirakan bakal memakan waktu lama mengingat kondisi bangunan yang terkunci rapat serta tidak adanya pasokan air di sekitar lokasi kejadian.
"Bangunanya tertutup rapat. Kita aja sampai mendobrak pintu bagian depannya. Kemungkinan pemadaman butuh waktu sampai jam 2 siang karena di Pekojan tidak ada sumber air untuk menyuplai proses pemadaman," terangnya.
2. Damkar harus ambil pasokan air ke Tugu Muda
Lebih lanjut, saat ini pihaknya telah mengerahkan delapan truk pemadam guna mempercepat proses pendinginan. Ia berkata dengan kondisi sungai dekat lokasi yang sudah mengering, kini membuat setiap truk pemadam harus bersusah payah mengambil pasokan air ke bundaran Tugu Muda.
"Kita menerjunkan delapan truk pemadam agar proses pemadaman api di ruko Pekojan segera selesai. Tapi karena susah dapat air, akhirnya kita ambil dari Tugu Muda," terangnya.
3. Kebakaran ruko Pekojan tidak timbulkan korban jiwa
Kusdiyanto menekankan meski bangunan ruko yang terbakar sangat luas, namun sejauh ini tidak ada korban jiwa. Tim Damkar sedang berjibaku melokalisir kebakaran agar apinya tidak merembet ke sejumlah ruko lainnya.
Soal pemicu kebakaran, Kusdiyanto menyatakan belum mengetahui penyebabnya. Akan tetapi warga yang tinggal di sekitar bangunan terkena imbas dari asap kebakaran yang pekat.
"Penyebabnya kebakaran kita belum tahu. Karena ini kan gak ada penghuninya. Cuman warga kampung sekitar kena imbas dari asap yang pekat akibat kejadian kebakaran," terangnya.
