Viral Bupati Blora Dangdutan Gak Bermasker, Ganjar: Rusak Semuanya!

Ganjar minta bupati berikan teladan yang baik

Semarang, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo merespon kabar Bupati Blora Djoko Nugroho yang terekam video sedang asyik bernyanyi sambil berjoget tanpa memakai masker. 

Dalam video yang beredar, Bupati Blora tampak melantunkan lagu ciptaan Didi Kempot yang berjudul Tatu. Aksi Bupati Blora pun menjadi viral di jagad media sosial (medsos).

1. Ganjar: Kita butuh contoh positif

Viral Bupati Blora Dangdutan Gak Bermasker, Ganjar: Rusak Semuanya!Dok. IDN Times/bt

Ganjar menyatakan perilaku yang ditunjukkan Bupati Blora bukanlah contoh yang baik. Ia menekankan bahwa seorang pemimpin mestinya bisa memberi contoh yang positif dan jangan melakukan tindakan yang buruk.

"Kita ini butuh contoh. Butuh teladan, narasi positif. Kalau elit tidak ngasih contoh, jadinya rusak semuanya," ungkapnya, Selasa (13/10/2020).

Baca Juga: Video Viral! Bupati Blora Tanpa Masker Asyik Bernyanyi dan Berjoget

2. Pemberian sanksi sesuai kesadaran bupatinya sendiri

Viral Bupati Blora Dangdutan Gak Bermasker, Ganjar: Rusak Semuanya!Dok. Humas Pemprov Jateng

Ganjar menyarankan agar Bupati Blora tidak perlu mengulangi perilaku tersebut. Untuk pemberian sanksinya, katanya, seharusnya sesuai kesadaran diri sendiri.

"Pak Bupati suruh ngasih sanksi sendiri, kalau saya sih sudah malu. Kalau pemimpin tertinggi seperti itu nanti jadi contoh yang tidak baik. Jangan diulangi lah," bebernya.

3. Ganjar bilang dirinya sudah respon lewat Twitter

Viral Bupati Blora Dangdutan Gak Bermasker, Ganjar: Rusak Semuanya!vanderbloemen.com

Meski begitu, pihaknya masih berupaya menjalin komunikasi dengan Bupati Blora melalui medsos. Ganjar bilang langsung memberikan komentar di akun Twitter guna menegur sang bupati.

"Saya sudah respon lewat Twitter. Intinya kita harus responsif terhadap situasi yang seperti itu. Besok-besok lagi jangan ada lagi kejadian yang kayak gitu," paparnya.

Baca Juga: Ganjar Lapor Luhut, 5 Daerah Pelanggar Protokol Terbanyak di Jateng

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya