Debat Putaran I, Berikut Visi Misi Dua Paslon Pilkada Solo

Sama-sama konsen pada pemulihan COVID-19.

Solo, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo telah menetapkan lima panelis yang akan dihadirkan dalam debat putaran I Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Solo yang digelar pada tanggal 6 November 2020. Dalam debat putaran I tersebut yakni 'Mengembangkan Surakarta sebagai Kota Budaya dalam mendukung Pembangunan Berkelanjutan yang Adil dan Merata di Era Digital'.

Lima panelis dipilih yakni Dekan FISIP UNS Prof.Dr.Ismi Dwi Astuti N,.Msi , Dekan Komunikasi UNS Sri Hastjarjo,S.Sos,Ph.D , Aktifis LSM Ahmad Rifai, Aktifis Diffable Pamikatsih, dan Pengusaha Batik Gunawan Setiawan.

Berikut pemaparan visi misi dari kedua paslon yakni Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa yang diusung PDIP, dan pasangan Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) dari jalur independen.

Baca Juga: Inilah 5 Panelis yang Dihadirkan di Debat Gibran-Teguh vs Bajo

1. Gibran-Teguh miliki 8 program kerja.

Debat Putaran I, Berikut Visi Misi Dua Paslon Pilkada SoloGibran Rakabuming Raka dalam debat di KPU Solo. Dok/Screenshot televisi

Dalam debat putaran pertama pasangan yang diusung oleh PDIP, Gibran-Teguh memiliki delapan program kerja untuk lima tahun ke depan. Kedepalan program kerja tersebut, yakni bangkit dari pandemi COVID-19, pendapatan daerah dan pembiyaan pembangunan, pendidikan dan kesehatan, pariwisatan dan industri kreatif, tata ruang dan insfrastruktur, investaasi kebudayaan, kepemudaan dan kesetaraan gender, dan kerjasama Solo Raya.

Gibran Teguh memiliki visi mewujudkan Surakarta sebagai kota budaya yang modern, tangguh, gesit, kreatif, dan sejahtera,

"Ada dua tantangan yang dihadapi oleh Kota Solo, tantangan pertama adalah masalah covid, dan tantangan kedua adalah keberlangsungan kota solo,"ujar Gibran.

2. BAJO miliki 12 program kerja

Debat Putaran I, Berikut Visi Misi Dua Paslon Pilkada SoloPaslon Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) saat debat I KPU Solo. Dok/Screenshot televisi

Sedangkan paslon independen Bajo, 12 program kerja diantaranya, pemeliharaan anak yatim piatu dan orang terlantar, sistem jalan layang, sistem rel kereta api, sistem sungai pembuatan sungai bwah tanah, tata kelola kota, pemberdayaan masyrakat, kembalinya destinasi wisata dan budaya, penanganan bencana non alam COVID-19, pendidikan yang setara dan merata, Perda miras dan menempatkan wilayah khusus konsumsi miras di Jurug (Solo Mini Bar), peningkatan pendapatan dan aset daerah, penanganan limbah rumah tangga.

"Saya memiliki visi mewujudkan kota solo tentang tercukupinya sandang, pangan, dan papan," ungkap Bagyo Wahyono.

3. Minta warga Solo lihat debat

Debat Putaran I, Berikut Visi Misi Dua Paslon Pilkada SoloKetua KPU Solo, Nurul Sutarti. IDNTimes/Larasati Rey

Sementara itu, Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti mengajak masyarakat untuk menentukan pilihan dengan melihat debat kedua paslon. Dari debat tersebut, warga Solo bisa menentukan pemimpin lima tahun kedepan.

"Baik nomer urut 1 dan nomer 2 untuk meyakinkan pemiliih khususnya warga Surakarta, memberikan program kerja yang tepat untuk 5 tahun kedapan. Dan visi misi yang tepat dan baik untuk warga Surakarta," ujarnya.

Baca Juga: Jelang Debat Pilwakot Solo, Gibran Harus Asah Mental dan Bisa Guyon

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya