Menparekraf Sadiaga Uno. (IDN Times/Larasati Rey)
Meski mengalami penurunan status, Sandi mengaku tidak melihat grafik pariwisata di Soloraya menurun. Kendati demikian, ia mengaku ada kekhawatiran dari kalangan pelaku ekonomi kreatif.
"Dari sisi Pariwisata belum adanya penurunan, masih ada peningkatan. Tapi tadi diskusi dengan pelaku ada kekhawatiran," jelasnya dia.
Untuk menaikkan kembali status bandara Internasional, Sandi menyarankan agar wilayah di Soloraya bisa menambah penyelenggaraan event terutama event kelas internasional, seperti World Conference On Creative Economy.
Melalui event tersebut, dimungkinkan Bandara Adi Soemarmo bisa digunakan untuk penerbangan internasional.
"Masih bisa diterbangkan penerbangan internasional selama ada event-event besar tingkat World Conference on Creative Economy. Kami rencanakan akan hadir di Solo di 2024 nanti," jelasnya.