Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi ambulans (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Semarang, IDN Times -  Melansir data dari situs siagacorona.semarangkota.go.id, per Selasa (25/5/2021) pukul 19.00 WIB, dalam 24 jam pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Kota Semarang bertambah 30 kasus. Kini pasien positif yang masih dirawat tembus 402 kasus. 

1. Pasien positif COVID-19 di Semarang capai 37.990 kasus

Ilustrasi petugas medis (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)

Kembali terjadi kenaikan jumlah kasus aktif virus corona per hari ini dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 372 pasien menjadi 402 pasien. Sebanyak 402 pasien positif COVID-19 yang masih dirawat di rumah sakit atau tempat isolasi di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi itu terdiri atas 295 orang ber-KTP Semarang dan 107 orang dari luar kota.

Secara kumulatif ada 37.990 kasus pasien positif COVID-19 yang pernah dirawat di Kota Semarang. Sepanjang pandemik sudah 29.679 warga ber-KTP Semarang terkena COVID-19.

2. Sebanyak 1.995 warga ber-KTP Semarang meninggal karena COVID-19

Pemakaman pasien meninggal COVID-19 di TPU Jatisari Mijen Kota Semarang. IDN Times/Anggun Puspitoningrum.

Kini angka kematian COVID-19 mencapai 2.904 kasus itu. Jumlah pasien meninggal COVID-19 secara kumulatif meningkat dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 2.900 kasus menjadi 2.904 kasus.

Warga ber-KTP Semarang yang meninggal karena COVID-19 mencapai 1.995 orang. Sedangkan, sebanyak 909 kasus adalah pasien meninggal dari luar kota Semarang.

Jumlah kumulatif pasien sembuh di angka 34.684 kasus. Per hari ini ada 95 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh. Sehingga ada penambahan jumlah pasien sembuh dari 34.589 kasus menjadi 34.684 kasus. Sebanyak 27.389 pasien adalah warga Semarang, sedangkan 7.295 orang dari luar kota.

3. Jumlah kasus suspek di angka 77 orang

Rapid tes pekerja media di LKBN Antara (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Jumlah kasus suspek di Kota Semarang capai 98 kasus suspek. Untuk diketahui, kasus suspek ini sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19.

Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari ini ada 22 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 225 kasus.

Editorial Team