Pekerja Tersetrum, Pegadaian Semarang Berikan Santunan ke Keluarga

Blora, IDN Times - Kecelakaan kerja terjadi jelang persiapan perayaan HUT ke-124 PT Pegadaian di Kantor Cabang Blora.
Seorang pekerja vendor yang sedang memasang tratak di halaman kantor mendadak tersetrum aliran listrik dan mengalami luka serius.
Sebagai bentuk kepedulian, jajaran direksi PT Pegadaian memberikan santunan sebesar Rp20 juta kepada korban melalui pihak keluarga.
Santunan tersebut diserahkan langsung oleh jajaran manajemen yang terdiri atas Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Edy Purwanto, Deputi Bisnis Area Pati Asror Maskuri, dan Pemimpin Cabang Blora Rhomy Anton Prasetyo.
“Kami turut prihatin dan menyampaikan belasungkawa atas musibah yang dialami pekerja yang sedang membantu persiapan HUT Pegadaian. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban keluarga korban,” ujar Edy, Jumat (24/10/2025).
Informasi yang dihimpun, peristiwa nahas tersebut terjadi ketika pekerja tengah menyiapkan tratak untuk kegiatan peringatan HUT Pegadaian di halaman kantor cabang.
Saat sedang mengatur rangka tenda, tanpa disadari, salah satu tiang besi menyentuh kabel listrik tegangan menengah, hingga membuat korban tersengat arus kuat dan terjatuh.
Petugas Pegadaian yang berada di lokasi langsung memberikan pertolongan pertama dan membawa korban ke fasilitas kesehatan terdekat.
Pihak perusahaan kemudian segera melaporkan insiden tersebut kepada manajemen pusat untuk penanganan lanjutan.
Selain bantuan finansial, pihak Pegadaian juga memastikan akan membantu proses pemulihan dan pendampingan kepada keluarga korban.
“Kegiatan ini adalah bagian dari nilai kemanusiaan yang kami junjung tinggi di Pegadaian. Kami tidak hanya fokus pada bisnis, tapi juga pada kemanusiaan dan solidaritas,” tambah Asror Maskuri, Deputi Bisnis Area Pati.
Pemimpin Cabang Blora, Rhomy Anton Prasetyo, menegaskan bahwa seluruh kegiatan internal selanjutnya akan dievaluasi agar aspek keselamatan kerja (K3) lebih diperketat.
“Kami akan memastikan seluruh pelaksanaan kegiatan perusahaan memenuhi standar keselamatan agar kejadian serupa tidak terulang,” ujarnya.
Meski insiden ini terjadi menjelang peringatan HUT ke-124 Pegadaian, semangat solidaritas dan empati dari jajaran direksi dan karyawan Pegadaian menjadi wujud nyata kepedulian terhadap sesama.

















