4 Penyebab Lensa DSLR Berembun, Perlu Dibersihkan!

Salah satu penyebab utama mengapa embun bisa muncul pada lensa ternyata bisa diakibatkan karena perubahan suhu yang terjadi secara tiba-tiba, sehingga hal ini mungkin perlu kamu antisipasi. Salah satu contohnya adalah ketika kamu keluar dari ruangan berAC dengan suhu ruangan yang dingin ke tempat yang suhunya lebih hangat, sehingga lensa kamera pun akan mengalami kondensasi.

Untuk meminimalisir risiko kondensasi, maka kamu bisa membiarkan lensa kamera beradaptasi dengan suhu ruangan selama beberapa menit sebelum digunakan atau pun menyimpannya terlebih dahulu di dalam tas kamera, khususnya yang tahan akan perubahan udara. Setidaknya hal ini bisa menghindari risiko gangguan pada lensa kameramu, sehingga tidak sampai mengganggu hasil foto pada saat digunakan.

Lingkungan dengan kelembapan tinggi, seperti area tropis atau pun dekat air memang bisa menimbulkan risiko lensa yang berembun. Udara lembap akan lebih mudah berkondensasi pada permukaan lensa, khususnya jika lensa dikeluarkan dari ruangan berAC ke tempat yang cenderung lembap, sehingga kamu perlu mengantisipasinya.

Mungkin kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan silika gel di dalam tas atau pun kamera agar mencegah munculnya embun. Selain itu, kamu juga bisa menyimpan kamera di dalam wadah kedap udara untuk menjaga kelembapannya tetap rendah, sehingga risiko embun pun tidak akan sampai muncul. Hal ini penting karena kelembapan udara tersebut akan sangat menentukan tampilan dari lensa kameramu, sehingga nantinya dapat digunakan dengan baik tanpa masalah yang serius.

Jika kameramu disimpan di tempat yang kurang ventilasi atau pun lembap, maka biasanya risiko timbulnya embun mungkin akan lebih rentan terjadi. Biasanya tempat penyimpanan, seperti lemari tertutup atau pun ruangan lembap akan cenderung menahan kelembapan, sehingga mungkin dapat memicu risiko kondensasi pada lensa.

Kamu bisa menyimpan kamera di tempat yang memiliki sirkulasi udara baik atau pun di dalam tas, sehingga bisa menjaga suhu dan kelembapannya tetap stabil. Oleh sebab itu, jangan sampai ruang atau tempat penyimpanan kamera kurang ventilasi, sehingga justru dapat menyebabkan timbulnya embun yang dapat mengganggu atau pun memberikan hasil foto kurang maksimal.

Tidak dapat dimungkiri bahwa cuaca ekstrem seperti hujan atau pun kabut tebal ternyata bisa menjadi salah satu penyebab lensa mengalami kondisi embun. Hal ini biasanya akan terjadi jika lensa terpapar langsung pada suhu dan juga kelembapan tinggi di luar ruangan, sehingga secara otomatis membuat tampilannya jadi rentan berembun.

Jika kamu perlu memotret dalam kondisi cuaca yang ekstrem, maka gunakan pelindung lensa atau pun casing anti air untuk mencegah kelembapan secara langsung menempel pada lensa. Selain itu, pastikan pula untuk mengelap lensa dengan menggunakan kain bersih setelah pemakaian untuk menghindari embun yang mungkin menumpuk, sehingga nantinya tampilan lensa akan tetap aman tanpa masalah.

Mengatasi embun pada lensa DSLR memang membutuhkan perhatian yang cukup ekstra, khususnya jika kamu berada di lingkungan dengan suhu atau pun kelembapan yang tidak stabil. Hal ini penting agar lensa DSLR mu tidak sampai mengalami penumpukan embun yang justru dapat memengaruhi hasil fotonya. Perawatan yang tepat akan memastikan lensa DSLR selalu siap untuk menangkap momen momen terbaik!