Nasi Bancakan Si Panci, Menu Ala Jaman Dulu di Purwokerto
Nasi Bancakan Si Panci Menu sajian makan yang penuh sensasi karena dinikmati ramai ramai.(IDN Times/Dok. Saladin).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyumas, IDN Times - Kuliner unik nasi liwet bancakan gelaran dengan sensasi makan ramai-ramai ala pedesaan jadoel di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, ada sebuah rumah makan bernama Si Panci yang menggelar sajian masakannya dalam bentuk nasi bancakan.
Dalam penyajiannya, nasi ini digelar bersama laukpauknya di atas daun pisang dan dinikmati beramai-ramai layaknya pesta makan di desa jaman dahulu.
Dari namanya orang akan beripikir nasi ini dihidangkan dan dinikmati secara beramai-ramai. ya nasi bancakan yang digelar ini memang dihidangkan untuk dinikmati beramai-ramai.
Baca Juga: Kembalikan Trend Seni Lukis dalam Seri Lukisan Banyumas
1. Nasi Bancakan yang banyak penggemarnya
Para penggemar nasi Bancakan saat menikmati beragam lauk-pauk dan nasi yang bukan diletakan di piring.(IDN Times/Dok. Saladin).Kesannya yang unik dan bernuansa pedesaan jaman dahulu inilah yang membuat nasi bancakan gelaran di warung makan si panci kelurahan Bobosan Purwokerto Utara digemari pelanggannya.
Keunikan nasi bancakan gelaran ini memang ada pada sensasi makan bersamanya. Nasi liwet yang digelar bersama aneka lauk pauk seperti ayam goreng srundeng, kluban atau urap sayur dan bumbunya, aneka oseng, sambal lalap dan rempeyek ini sangat cocok jika dinikmati bagi penikmat kuliner yang rindu masakan khas daerah.
2. Penyajian sudah tertata untuk masing masing orang
Teknis penyajian nasi Bancakan masing-masing orang sudah tertata satu porsi lengkap nasi liwet dan aneka lauk pauk.(IDN Times/Dok. Saladin).Penyajian bencakan gelaran ini tentu dirindukan oleh masyarakat yang pernah ikut menikmati sajianseperti ini tempo dahulu. Nasi liwet bancakan gelaran ini disajikan di atasmeja dan ditata rapi sesuai dengan kebutuhan yang akan menikmati.
Bila disini ada 35 orang penikmat kuliner, maka dibuatlah 35 porsi dengan masing-masing orang sudah tertata satu porsi lengkap nasi liwet dan aneka lauk pauk.
Saat nasi bancakan siap disantap, tentu saja kesempatan ini langsung diserbu para penikmat kuliner, apalagi mereka yang habis berolah raga, tentu saja akan menambah nikmat sensasi makanan kuliner ini.
3. Dibuat bagi yang rindu aneka lauk khas daerah
Saladin Ayubi, pemilik warung makan Si Panci yang menghadirkan nasi bancakan.(IDN Times/Sutrisno).Menurut Saladin pihak warung makan Sipanci, konsep nasi gelaran ini dibuat bagi mereka yang rindu nuansa makan jaman dahulu dengan aneka lauk khas daerah.
Nah bagi anda yang penasaran dengan konsep makan jadoel ala pedesaan ini, anda bisa datang kewarung makan sipanci yang hanya berjarak 5 menit dari alun-alun purwokerto ataupusat kota.
Dengan nuansa warung makan ditengah sawah, anda hanya membayar 27Ribu rupiah per-orang untuk bisa menikmati sensasi makan beramai-ramai atau bancakan ini.
Baca Juga: 20 Tahun Jalan Rusak, Warga Desa Rawaheng Banyumas Gelar Syukuran
