3 Tips agar Fresh Graduate Cepat Mendapatkan Pekerjaan, Siap Mandiri!
- Para lulusan baru berjuang mencari pekerjaan yang cocok, banyak yang menganggur lama dan pikiran terbebani.
- Mencuri start dengan mencari informasi lowongan kerja sejak kuliah dapat membantu mendapatkan pekerjaan lebih cepat.
- Jangan terlalu lama merenung, kirimkan lamaran ke banyak tempat potensial meskipun gaji tinggi untuk fresh graduate kurang realistis.
Tantangan nyata yang dihadapi oleh para lulusan baru alias fresh graduate adalah mencari pekerjaan. Memang ini merupakan hal yang normal, tetapi pada kenyataannya, menemukan pekerjaan yang benar-benar cocok tidaklah semudah yang dibayangkan. Lihat saja, banyak yang lama menganggur karena belum kunjung mendapatkan posisi di mana-mana. Akibatnya, pikiran menjadi terbebani dengan kondisi tersebut.
Oleh sebab itu, para calon fresh graduate tidak cukup hanya memikirkan kelulusan, tetapi juga strategi untuk tidak menganggur begitu sudah keluar dari kampus. Ada beberapa cara realistis yang dapat ditempuh dan kerap kali membuahkan hasil positif. Supaya tidak penasaran, simak tips berikut ini agar cepat mendapatkan pekerjaan, ya!
1.Aktif mencari informasi lowongan kerja sejak sebelum lulus
Mayoritas orang memang baru bekerja setelah resmi merayakan kelulusan dan menyandang gelar sesuai dengan bidang studi masing-masing. Namun, ternyata sebagian dari orang-orang itu mampu meraih pekerjaan lebih cepat dari yang lainnya karena sudah “mencuri start”. Mereka mengumpulkan sebanyak mungkin informasi lowongan kerja sejak sebelum lulus kuliah.
Oleh karena itu, cobalah untuk aktif mencari informasi tentang lowongan kerja sejak masih menjadi mahasiswa, setidaknya saat memasuki semester-semester akhir. Hal ini sangat membantu untuk mempertimbangkan pekerjaan mana yang sekiranya membuatmu paling bersemangat, sehingga dapat mempersiapkan diri lebih awal dari yang lain. Hasilnya, kesempatan untuk mendapatkan kerja dengan cepat bisa diwujudkan, deh.
2.Coba kirimkan lamaran kerja ke sebanyak mungkin tempat yang potensial
Perlu diketahui bahwa tidak sedikit mahasiswa yang masih belum memiliki gambaran keinginan akan bekerja di mana setelah lulus. Akibatnya buruk, begitu sudah resmi menjadi fresh graduate, mereka baru mencari beragam informasi pekerjaan yang sekiranya menarik. Namun, saat realita tidak sesuai dengan ekspektasi, mereka malah ragu untuk segera mengirimkan lamaran.
Memilih pekerjaan memang sah-sah saja dan memang harus dilakukan agar tidak menyesal di masa depan. Namun, bila kamu masih ragu dan belum tahu arah yang dituju, maka jangan terlalu lama merenung. Coba saja kirimkan lamaran ke sebanyak mungkin tempat kerja yang potensial. Siapa tahu, ternyata hal yang awalnya terkesan random itulah yang justru menjadi pembuka rezeki.
3.Jangan terlalu mengutamakan gaji
Gaji merupakan hal yang penting untuk dipertimbangkan dalam mencari sebuah pekerjaan. Bagaimana tidak, besaran gaji yang diterima akan sangat menentukan nasib diri di masa depan. Tidak heran, banyak orang berusaha agar sebisa mungkin harus diterima kerja di tempat yang bersedia memberikan bayaran bulanan dengan nominal tinggi.
Namun demikian, kamu juga perlu realistis bahwa gaji tinggi untuk seorang fresh graduate yang memang mayoritas belum berpengalaman adalah hal yang kurang masuk akal. Oleh karena itu, jangan menjadikan gaji sebagai hal utama yang hendak diraih. Sementara waktu, fokus saja untuk mendapatkan kerja dulu. Ambil sebanyak mungkin ilmu dan pengalaman yang ada sambil terus mengembangkan diri. Percayalah, saat kualitas dirimu sudah meningkat pesat, keahlianmu akan dibutuhkan oleh banyak orang. Kalau sudah sampai pada level ini, kamulah yang berhak menentukan gaji berapa yang layak untukmu. Bukankah yang seperti ini jauh lebih keren?
Para fresh graduate harus bersemangat dalam mencari pekerjaan agar ilmu yang dimiliki dapat lekas diaplikasikan. Dengan begini, kalian bisa segera hidup mandiri dan memulai perjalanan mewujudkan mimpi. Selamat berjuang, semoga berhasil, ya!
