Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Jelang Lebaran, Pertamina Pastikan Stok LPG di Tegal Raya Aman

IDN Times/ Muchammad

Tegal, IDN Times - PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region IV, memastikan ketersediaan dan penyaluran LPG di wilayah Tegal Raya aman dan cukup menjelang Lebaran 2020.

Demikian diungkapkan oleh Pjs General Manager Pertamina MOR IV, Teuku Johan Miftah, Selasa (19/5) siang.

1. Terjadi peningkatan konsumsi LPG selama puasa

IDN Times/ Muchammad

Menurut Johan, pihaknya memprediksi peningkatan konsumsi sebesar dua persen terjadi selama Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri. Dimana untuk pemakaian rata-rata harian, baik di Kabupaten maupun Kota Tegal mengalami sedikit peningkatan.

Adapun untuk normal penyaluran LPG di Kabupaten Tegal berkisar pada angka 152 MT (Metric Ton) dan akan naik menjadi 156 MT. Sementara untuk Kota Tegal dari 41 MT naik menjadi 42 MT. Jumlah tersebut tidak berbeda jauh dengan Ramadan dan Idul Fitri 2019 yang berkisar di angka yang sama.

2. Pertamina pastikan stok gas melon aman hingga Lebaran

IDN Times/ Muchammad

Ia menambahkan, untuk stok LPG yang berada di Fuel Terminal Pertamina, sejauh ini masih dalam kondisi aman, sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat saat hari raya nanti.

Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan permintaan LPG, khususnya ukuran tuga kilogram bersubsidi (gas melon), Pertamina menghimbau kepada masyarakat untuk tetap patuh pada aturan yang telah ditetapkan dan tidak perlu khawatir akan kekurangan pasokan LPG.

“Jika permintaan gas melon melonjak, kami bersama dan instansi terkait akan berkoordinasi untuk mengalokasikan pasokan tambahan. Namun tidak dengan mengurangi jumlah kuota yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat,” ungkapnya.

3. 1.325 pangkalan PSO siap layani selama Lebaran

Dok. Pertamina

Ditambahkan Johan, saat ini di wilayah Tegal Raya Pertamina memiliki lebih dari 1.325 pangkalan LPG Subisdi (PSO) dan 496 outlet non subsidi (NPSO). Para agen tersebut, siap melayani para konsumen selama Ramadan hingga Lebaran nanti.

Adapun Harga Eceran Tertinggi (HET) gas melon yakni sebesar Rp 15.500. Harga tersebut diperuntukkan bagi agen dan pangkalan yang berada di wilayah dalam radius penyaluran Stasiun Pusat Pengisian Bulk Elpiji (SPPBE). Sedangkan wilayah yang berada jauh dari SPPBE, akan ditambah dengan ongkos distribusi. Namun, tidak lebih dari Rp 17.000 per tabungnya.

“Jika sampai ada pangkalan Pertamina yang menjual dengan harga tidak wajar dan melebihi HET, kami minta konsumen dapat melaporkan ke aparat setempat atau melalui kontak Pertamina 135,” tegasnya.

4. Pertamina siapkan layanan antar selama Pandemi Covid-19

Sebagai BUMN, PT Pertamina (Persero) senantiasa akan memenuhi kebutuhan BBM dan LPG kepada masyarakat. Dalam pandemi Covid-19 ini, Pertamina telah memiliki layanan pesan antar atau delivery service untuk memudahkan masyarakat mendapatkan produk BBM dan LPG.

Konsumen dapat menghubungi kontak Pertamina 135 untuk memesan produk BBM seperti Pertamax series dan LPG bright gas.

“Kontak 135 juga kami sediakan bagi konsumen yang ingin memberikan masukan dan saran kepada Pertamina agar kami dapat memberikan layanan terbaik kepada para pelanggan,” tutup Johan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muchammad
EditorMuchammad
Follow Us