Dalam 24 Jam Pasien Positif COVID-19 di Jateng Tambah 1.005 Kasus
Ilustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Melansir data dari Satgas COVID-19 melalui laman www.covid19.go.id, Senin (23/11/2020), jumlah kasus yang terkonfirmasi positif virus corona di Provinsi Jawa Tengah melonjak. Dalam waktu 24 jam kasus baru pasien positif mencapai 1.005 kasus.
1. Jateng di posisi ke-2 untuk kenaikan pasien positif
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)Dari penambahan kasus baru itu kini jumlah pasien positif yang dirawat tembus 48.385 kasus. Jumlahnya naik dibandingkan hari sebelumnya yang berada di angka 47.380 kasus.
Kenaikan kasus baru pasien yang terkonfirmasi positif itu mendudukkan provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo berada di posisi ke-2 untuk kenaikan pasien positif secara nasional.
Untuk kenaikan pasien baru yang terkonfirmasi positif itu, posisi Jawa Tengah saat ini berada di antara DKI Jakarta (1.009 kasus) dan Jawa Barat (602 kasus).
Baca Juga: Tambah 655 Kasus, Jateng di Posisi Ke-2 untuk Kenaikan Pasien Positif
2. Angka kematian COVID-19 capai 2.140 kasus
Editor’s picks
Ilustrasi pemakaman pasien positif COVID-19. ANTARA FOTO/Iggoy el FitraKemudian, jumlah warga Jawa Tengah yang meninggal karena COVID-19 tembus di angka 2.140 kasus. Per hari ini ada 10 pasien positif yang meninggal di provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo.
Ada kenaikan jumlah kasus pasien meninggal jika dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 2.130 kasus menjadi 2.140 kasus.
Sedangkan, Jumlah pasien positif yang dinyatakan sembuh per hari ini tembus di angka 310 kasus. Kini jumlah pasien sembuh mencapai 35.751 kasus, naik dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 35.441 kasus.
3. Total jumlah kasus positif COVID-19 di Indonesia tembus 502.110 kasus
Ilustrasi Swab Test (ANTARA FOTO/Moch Asim)Melansir data Satgas COVID-19, Jawa Tengah menduduki peringkat empat dengan jumlah pasien positif virus corona terbanyak di Indonesia. Urutan pertama adalah DKI Jakarta (128.173 kasus), Jawa Timur (59.044 kasus), Jawa Barat (48.666 kasus), Jawa Tengah (48.385 kasus), dan Sulawesi Selatan (19.996 kasus).
Total keseluruhan pasien positif di Indonesia telah mencapai 502.110 kasus yang tersebar di 34 provinsi. Dari jumlah tersebut, pasien yang sembuh sebanyak 422.386 kasus dan yang meninggal dunia ada 16.002 orang. Sedangkan, untuk jumlah kasus suspek atau pasien dalam pengawasan (PDP) secara nasional mencapai 66.279 kasus.
Baca Juga: Jateng Bakal Diguyur Hujan Petir Selama Seminggu, Waspadai Banjir Bandang
