Kasus Aktif Virus Corona di Semarang tembus 1.087 pasien

Semarang, IDN Times - Melansir data dari situs siagacorona.semarangkota.go.id, per Sabtu (9/1/2021) pukul 19.00 WIB, jumlah kasus aktif virus corona di Kota Semarang tembus di angka 1.087 kasus. Per hari ini warga ber-KTP Semarang yang masih dirawat karena COVID-19 ada 814 orang.
1. Jumlah kumulatif pasien positif 22.796 kasus
Jumlah kasus positif turun dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 1.109 kasus menjadi 1.087 kasus. Kemudian, dari jumlah tersebut warga ber-KTP Kota Semarang yang masih dirawat karena positif COVID-19 mencapai 814 kasus. Sedangkan, pasien positif dari luar kota 273 kasus
Selama pandemik pasien positif COVID-19 di Kota Semarang sudah menyentuh angka 22.796 kasus. Sedangkan, warga ber-KTP Semarang yang sudah terinfeksi virus corona mencapai 17.249 kasus.
Baca Juga: Kisah Perawat di Semarang yang Pernah Terpapar COVID-19, Butuh Vaksin Teruji
2. Sabtu 9 Januari 2021 ada 23 kasus pasien meninggal
Editor’s picks
Per Sabtu (9/1/2021) kemarin pasien meninggal karena virus corona di Kota Semarang tambah 13 kasus. Saat ini angka kematian COVID-19 tembus 1.816 kasus. Adapun, dari jumlah pasien meninggal itu yang ber-KTP Semarang sebanyak 1.244 orang. Sehingga, jumlah pasien meninggal naik dibandingkan hari sebelumnya dari 1.793 kasus menjadi 1.816 kasus.
Sedangkan, secara kumulatif ada kenaikan jumlah pasien sembuh per hari ini dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 19.604 kasus menjadi 19.893 kasus. Sehingga, per hari ini ada 289 pasien positif yang dinyatakan sembuh.
3. Kasus suspek di angka 306
Jumlah kasus suspek di Kota Semarang capai 306 kasus suspek. Untuk diketahui, kasus suspek ini sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19.
Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari ini ada 71 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 149 kasus.
Baca Juga: Cerita Polisi di Semarang Jadi Sopir Ambulans COVID-19, Antar Jenazah Hingga ke Madura