Pabrik Sempat Terpapar COVID-19, Dua Kelinci Vaksinasi 4.100 Karyawan 

Vaksinasi di Pati baru terserap 38 persen

Pati, IDN Times - PT Dua Kelinci di Kabupaten Pati menggelar vaksinasi massal kepada 4.100 karyawan, Sabtu (26/6/2021). Hal itu dilakukan setelah ratusan karyawan pabrik produsen makanan ringan tersebut terpapar COVID-19. 

1. Vaksinasi untuk lindungi karyawan dan keamanan produk yang dihasilkan

Pabrik Sempat Terpapar COVID-19, Dua Kelinci Vaksinasi 4.100 Karyawan Pabrik Dua Kelinci melakukan vaksinasi kepada 4.100 karyawan, Sabtu (26/6/2021). (dok. PT Dua Kelinci)

Vaksinasi yang dilaksanakan di pabrik utama itu mendapatkan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Pati, Polri dan TNI. Adapun, tujuannya selain menekan jumlah kasus juga untuk memutus rantai penyebaran COVID-19.  

Direktur PT Dua Kelinci, Edwin Sutiono mengatakan, sebagai suatu perusahaan yang melibatkan banyak sumber daya manusia pihaknya merasa perlu mengambil langkah besar untuk memastikan mereka dapat terlindungi dan produk yang dihasilkan aman untuk dikonsumsi oleh setiap konsumen. 

“Apalagi setelah kejadian beberapa waktu lalu dimana karyawan kami terkena COVID-19. Maka, hari ini menjadi hari yang sangat penting bagi kami, sehingga kami mengambil sebuah langkah untuk melakukan tindakan preventif dalam memerangi pandemik ini,’’ katanya di sela kegiatan vaksinasi yang disiarkan secara virtual, Sabtu (26/6/2021). 

Baca Juga: 652 Karyawan Pabrik Kacang Dua Kelinci Pati Terinfeksi Virus Corona

2. Sebanyak 4.100 karyawan divaksinasi

Pabrik Sempat Terpapar COVID-19, Dua Kelinci Vaksinasi 4.100 Karyawan Pabrik Dua Kelinci melakukan vaksinasi kepada 4.100 karyawan, Sabtu (26/6/2021). (dok. PT Dua Kelinci)

Selain berkomitmen untuk menjaga kualitas dan keamanan produk, Dua Kelinci berusaha menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh karyawan. Sebanyak 4.100 karyawan berpartisipasi dalam kegiatan vaksinasi dengan protokol kesehatan yang ketat. 

Ada 35 pos vaksinasi disiapkan dalam mendistribusikan vaksin jenis Sinovac. Kegiatan itu menjadikan PT Dua Kelinci sebagai salah satu pabrik FMCG pertama di Jawa Tengah yang memvaksin massal karyawannya.

Kapolres Pati, AKBP Arie Prasetya Syafaat mengatakan, vaksinasi massal di PT Dua Kelinci ini merupakan bagian dari program Serbuan Vaksinasi TNI Polri. 

3. Kasus COVID-19 di Pati masih tinggi

Pabrik Sempat Terpapar COVID-19, Dua Kelinci Vaksinasi 4.100 Karyawan Bupati Pati, Haryanto hadir dalam kegiatan vaksinasi massal yang digelar Pabrik Dua Kelinci. (dok. PT Dua Kelinci)

‘’Kami memberikan apresiasi untuk Dua Kelinci yang sudah memfasilitasi program vaksin guna memastikan kesehatan dan keselamatan para karyawan. Perusahaan responsif mengambil langkah ini setelah kejadian klaster COVID-19 beberapa waktu lalu. Kami berharap program ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat sekitar untuk segera divaksin dan tetap menjaga protokol kesehatan,” katanya. 

Sementara itu, hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Pati masih terus berjuang untuk menekan kasus COVID-19 di daerahnya. Adapun, program vaksinasi ini merupakan bagian dari upaya pencegahan agar kasus positif tidak terus meningkat. 

Bupati Pati, Haryanto mengatakan, pihaknya terus berupaya semaksimal mungkin untuk mencegah penyebaran virus corona. Selain melakukan operasi yustisi, untuk memutus mata rantai COVID-19 adalah dengan vaksinasi.

4. Pemkab Pati tambah tempat tidur dan isolasi terpusat COVID-19

Pabrik Sempat Terpapar COVID-19, Dua Kelinci Vaksinasi 4.100 Karyawan Ilustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19, ANTARA FOTO/Zabur Karuru

‘’Jumlah penduduk di Pati sebanyak 1,3 juta jiwa. Kami menargetkan paling tidak 308 ribu warga Pati dapat divaksinasi, tapi hingga hari ini baru 38 persen terserap. Maka dengan adanya vaksinasi di pabrik Dua Kelinci ini paling tidak bisa mendorong agar target vaksinasi bisa tercapai,’’ katanya. 

Untuk diketahui, lanjut Haryanto, dari klaster Dua Kelinci kemarin dari 652 karyawan yang terpapar virus corona, sebanyak 362 karyawan sudah sembuh. Kini untuk menekan kasus COVID-19, Pemkab Pati mengeluarkan surat edaran berisi imbauan kepada warga agar dua hari di rumah saja pada akhir pekan ini. 

‘’Sedangkan, bagi pasien terkonfirmasi positif yang terus naik kami menambah tempat tidur di rumah sakit, menyediakan tempat isolasi terpusat di Hotel Kencana, Kantor Diklat dan RS Soewondo. Ini adalah bukti bahwa pemerintah hadir untuk memerangi COVID-19,’’ tandasnya.

Baca Juga: Terima Rujukan Pasien COVID-19 dari Kudus, Pati Tutup Objek Wisata 

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya