Tragisnya Monumen Peluru Tentara Pelajar Semarang, Kini Jadi Arena Judi Togel

Monumen peninggalan Tentara Pelajar masa revolusi Indonesia

Semarang, IDN Times - Jauh dari hiruk pikuk perkotaan, suasana Kampung Tegal Kangkung di Kelurahan Kedungmundu, Tembalang, Semarang sore itu tergolong sepi. Beberapa orang hanya duduk-duduk di serambi rumahnya sementara hanya ada segelintir kendaraan yang berseliweran. 

Meski begitu, Kampung Tegal Kangkung sejatinya menyimpan rekam jejak yang panjang bagi kemerdekaan bangsa Indonesia. Betapa tidak, hanya berjarak sejengkal dari jalan kampung, terdapat sebuah monumen di atas bukit.

Para pengguna jalan bahkan bisa melihat jelas guratan nama Monumen Tegal Kangkung, yang akses masuknya, terdapat puluhan anak tangga menuju puncak bukit. 

1. Monumen Peluru dibangun untuk mengingat jasa Tentara Pelajar yang gugur

Tragisnya Monumen Peluru Tentara Pelajar Semarang, Kini Jadi Arena Judi TogelTugu Peluru dibangun menjulang setinggi tiga meter di Tegal Kangkung Semarang (IDN Times/Fariz Fardianto)

Berdasarkan pengamatan IDN Times, di atas bukit terdapat tugu yang berbentuk peluru. Tingginya kurang lebih tiga meter.

Sebuah pagar besi dipasang mengelilingi bangunan tugu peluru tersebut. Di bagian dindingnya, ada guratan prasasti penanda sejarah monumen serta lambang Tentara Pelajar (TP) berupa sebuah senapan dan pedang.

"Di lokasi tugu peluru dulunya jadi pusat pertempuran tentara Belanda dan para pejuang republik. Dan ada satu anggota Tentara Pelajar yang meninggal dan dimakamkan di situ. Setelah beberapa tahun, makamnya dipindahkan ke Solo. Sehingga sampai sekarang hanya ada petilasannya," kata Supian, seorang juru kunci Monumen Tegal Kangkung kepada IDN Times, Rabu (9/6/2021).

Baca Juga: 4 Fakta Baru Lawang Sewu Semarang: Lorong Bawah Tanah Omong Kosong!

2. Warga rutin gelar tahlilan di lokasi makam Monumen Peluru

Tragisnya Monumen Peluru Tentara Pelajar Semarang, Kini Jadi Arena Judi TogelSeorang warga saat mengunjungi Monumen Tegal Kangkung Semarang (IDN Times/Fariz Fardianto)

Supian yang menjadi juru kunci sejak tahun 1979 silam mengaku dipasrahi oleh ahli waris TP untuk menjaga Monumen Tegal Kangkung. Tugu peluru yang ada di puncak monumen sengaja dibuat untuk memperingati gugurnya seorang anggota TP ketika pertempuran melawan bala tentara kolonial Belanda.

Selain tugu peluru, di lokasi Monumen Tegal Kangkung juga terdapat makam sesepuh kampung yang dikeramatkan warga sekitar. Biasanya warga rutin menggelar tahlilan di makam sesepuh saban malam Kliwon. 

3. Banyak pemuda yang nyari togel di dalam monumen

Tragisnya Monumen Peluru Tentara Pelajar Semarang, Kini Jadi Arena Judi TogelTampak semak belukar mengelilingi Tugu Peluru di dalam Monumen Tegal Kangkung Semarang (IDN Times/Fariz Fardianto)

Akan tetapi seiring berjalannya waktu, kurangnya perhatian dari Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang membuat kondisi Monumen Tegal Kangkung lambat laun terbengkalai.

"Monumennya kan berdiri di tanahnya Pemkot (Semarang). Hanya saja gak pernah dirawat sama Pemkot. Padahal di situ ada makam sesepuh Tegal Kangkung. Kalau Jumat Kliwon dipakai tahlilan warga lokal. Tapi karena banyak muda-mudi yang nongkrong setiap malam, akhirnya buat nyari nomor togel," akunya.

Supian berharap Pemkot Semarang merawat Monumen Tegal Kangkung karena menjadi salah satu jejak peninggalan Tentara Pelajar saat masa revolusi di Tanah Air.

"Mestinya ada perawatan pada monumennya. Soalnya selama ini gak terawat dan gak ada yang membersihkannya. Ya eman-eman (red: sayang sekali) sudah dibuat monumennya tapi gak diperhatikan olehpemerintah," cetusnya.

4. Ada 39 anggota Tentara Pelajar yang terlibat pertempuran di Tegal Kangkung

Tragisnya Monumen Peluru Tentara Pelajar Semarang, Kini Jadi Arena Judi TogelSebuah gerbang masuk menuju Tugu Peluru dibangun di jalan masuk Kampung Tegal Kangkung Semarang. IDN Times/Fariz Fardianto

Di lain pihak, Marlien Masiroen, seorang ahli waris di Monumen Tegal Kangkung membenarkan jika di tempat tersebut dulu kala menjadi lokasi pertempuran antara Tentara Pelajar dengan pasukan Belanda. 

Akibat pertempuran yang sengit, seorang Tentara Pelajar gugur di Kali Kangkung. Anggota Tentara Pelajar yang gugur bernama Moecharom. Sedangkan bala pasukan Belanda, berhasil dipukul mundur dari batas Kota Semarang. 

"Kita ada perkumpukan keluarga mantan anggota TP. Dan dari data yang saya dapatkan ada 39 anggota TP yang terlibat pertempuran di Tegal Kangkung," urainya.

Ayahandanya Marlien bernama Masirun juga turut berjuang menjadi anggota TP. Dirinya masih sering menggelar pertemuan dengan keluarga besar anggota TP di Semarang untuk saling bersilaturahmi sekaligus memperkuat hubungan pertemanan.

5. Pemerintah dianggap sering mengabaikan keberadaan monumen bersejarah

Tragisnya Monumen Peluru Tentara Pelajar Semarang, Kini Jadi Arena Judi TogelAntara foto via Idntimes/Asprilla dwi Adha

Sedangkan, Ketua Masyarakat Sejarahwan Jawa Tengah, Prof Wasino kepada IDN Times menyatakan, mayoritas monumen sejarah yang ada di Semarang memang jarang mendapatkan perhatian dari pemerintah. Tercatat, katanya, hanya Tugu Muda dan Taman Makam Pahlawan yang mendapat sentuhan perbaikan sedangkan bangunan monumen lainnya keberadaanya telah terabaikan.

"Di negara kita semangat pemerintah untuk memelihara monumen tidak pernah berjalan dengan baik. Di Semarang yang dirawat cuma Tugu Muda dan TMP. Sementara lainnya kurang diperhatikan," ujar dosen jurusan Sejarah di Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang (Unnes) tersebut.

6. Tentara Pelajar punya peran penting saat masa revolusi kemerdekaan Indonesia

Tragisnya Monumen Peluru Tentara Pelajar Semarang, Kini Jadi Arena Judi TogelSejarahri.com

Wasino menyampaikan sebenarnya anggota TP saat masa revolusi kemerdekaan menjadi bagian terpenting dalam perjuangan bangsa Indonesia. Tak ayal, banyak anggota TP yang berjasa bagi Indonesia akhirnya diangkat menjadi anggota militer secara resmi. Anggota TP yang berasal dari siswa SMP zaman dahulu juga dikenal punya tingkat kewibawaan tinggi. 

"Unsur Tentara Pelajar jadi segmen terpenting sebagai cikal bakalnya Tentara Nasional Indonesia. Selain itu, TNI juga dibentuk dari unsur anggota PETA (Pembela Tanah Air), KNIL (Tentara Kerajaan Hindia Belanda atau Koninklijk Nederlandsch-Indische Leger), dan laskar-laskar masyarakat," terangnya.

7. Tentara Pelajar jadi cikal bakal terbentuknya TNI

Tragisnya Monumen Peluru Tentara Pelajar Semarang, Kini Jadi Arena Judi TogelSlamet mantan anggota tentara pelajar di Semarang. Fariz Fardianto/IDN Times

Keberadaan TP menjadi cikal bakal munculnya TNI. TP juga lah yang memunculkan jargon yang sering didengungkan TNI, dari rakyat bersama rakyat. Selepas revolusi kemerdekaan, imbuh Wasino, posisi anggota TP mempunyai kedudukan strategis di pemerintahan. Anggota TP ada yang jadi pangdam, bupati hingga walikota.

"Jargon TNI dari rakyat bersama rakyat tercetus karena ada unsur TP yang menggerakan taktik gerilya. Maka jangan heran kalau banyak mantan anggota TP yang jadi bupati sampai pangdam termasuk dibuatkan monumennya seperti Tugu Tentara Pelajar di Mrican (Semarang). Saya mencermati bekas anggotanya punya jiwa korsa yang cukup kuat," bebernya.

Baca Juga: Untuk Contoh, 6 Ribu TNI di Jateng Disuntik AstraZeneca Tahap II

https://www.youtube.com/embed/YaxWGOZ2byA

Topik:

  • Dhana Kencana
  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya