Kontak Pasien Positif Virus Corona, 6 Tenaga Medis di Kudus Diisolasi

Satu dinyatakan positif COVID-19

Kudus, IDN Times - Sebanyak 6 tenaga medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Loekmonohadi Kudus harus menjalani isolasi. Dari jumlah itu, satu diantaranya ditetapkan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona (COVID-19) pasca mengikuti rapid test, yang hasilnya positif.

1. Satu tenaga medis positif COVID-19

Kontak Pasien Positif Virus Corona, 6 Tenaga Medis di Kudus Diisolasiilustrasi swab test. IDN Times/Candra Irawan

Melansir keterangan resmi dari juru bicara penanganan COVID-19 Kabupaten Kudus, Andini Aridewi, pada Minggu (19/4), dari enam tenaga medis tersebut, 5 di antaranya ditetapkan sebagai orang tanpa gejala (OTG) dan satu sebagai PDP virus corona.

"Info terbaru RSUD ada enam yang dikarantina," jelasnya.

Mereka diisolsi lantaran sebelumnya terdapat kontak dengan pasien yang dinyatakan positif virus corona.

"Karena ada riwayat kontak dengan penderita positif. Jadi memang harus isolasi dan dipantau," ujarnya.

2. Hasil rapid tes tenaga medis di Kudus dinyatakan positif corona

Kontak Pasien Positif Virus Corona, 6 Tenaga Medis di Kudus Diisolasishutterstock.com/g/jarun011

Keenam tenaga medis tersebut telah menjalani rapid test. Selanjutnya mereka akan dites swab tenggorok.

Satu tenaga medis yang positif COVID-19 saat ini dalam kondisi baik. Padahal hasil swab test pertama pada Sabtu (18/4), ia dinyatakan negatif.

"Kondisi baik. Hasil swab pertama negatif. Masa pemulihan. (Saat ini) menunggu swab ulangan (kedua)," tandas dia.

3. Di Kudus ada 10 orang dinyatakan positif corona

Kontak Pasien Positif Virus Corona, 6 Tenaga Medis di Kudus Diisolasigoogle

Sementara itu, data monitoring dari penanganan COVID-19 Kabupaten Kudus per Minggu (19/4) pukul 11.00 WIB, jumlah pasien yang dinyatakan positif virus corona sebanyak 10 orang. Dengan rincian lima orang dirawat, tiga orang dinyatakan sembuh, dan dua orang meninggal dunia.

Berikutnya untuk, PDP yang masih dirawat ada sebanyak 39 orang. Untuk orang dalam pengawasan yang masih dipantau ada sebanyak 158 orang. Serta OTG atau orang tanpa gejala ada sebanyak 23 orang. 

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya