Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Bendungan Jragung Rampung 2025: Ini Manfaatnya bagi Jateng

Proyek pembangunan Bendungan Jragung di Kabupaten Semarang. (Dok. PT Waskita Karya (Persero))
Intinya sih...
  • PT Waskita Karya menargetkan penyelesaian Bendungan Jragung pada 2025, memberikan manfaat air baku, irigasi pertanian, dan mitigasi banjir.
  • Bendungan ini akan menyuplai air baku sebesar 1 m³/dt untuk wilayah Semarang, Demak, dan Grobogan. Selain itu, akan mengairi daerah irigasi Jragung seluas 4.528 hektar.
  • Bendungan Jragung juga direncanakan menjadi PLTMH dengan kapasitas 1.400 kilowatt dan memiliki potensi pariwisata serta agrowisata.

Semarang, IDN Times - PT Waskita Karya (Persero) Tbk menargetkan penyelesaian pembangunan Bendungan Jragung pada tahun 2025. Proyek Strategis Nasional (PSN) yang terletak di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah itu diyakini akan memberikan beragam manfaat besar bagi masyarakat, mulai dari kebutuhan air baku, irigasi pertanian, hingga mitigasi banjir.

1. Manfaat Bendungan Jragung

Proyek pembangunan Bendungan Jragung di Kabupaten Semarang. (Dok. PT Waskita Karya (Persero))

Dalam kunjungan langsung ke lokasi proyek, Direktur Operasi II Waskita Karya, Dhetik Ariyanto, menyatakan optimisme bahwa bendungan tersebut akan rampung sesuai target. Menurutnya, Waskita Karya, sebagai BUMN konstruksi berpengalaman selama 63 tahun, berkomitmen menjaga mutu pembangunan proyek strategis itu.

“Bendungan Jragung merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat infrastruktur nasional. Kami yakin proyek ini bisa selesai tepat waktu dan manfaatnya segera dirasakan masyarakat,” ujar Dhetik pada Jumat (15/11/2024).

Bendungan Jragung dirancang memiliki kapasitas tampung hingga 90 juta meter kubik. Air yang dialirkan dari bendungan itu akan menyuplai kebutuhan air baku sebesar satu meter kubik per detik (m³/dt). Dari total tersebut, 0,5 m³/dt akan digunakan untuk wilayah Semarang, sementara Demak dan Grobogan masing-masing menerima 0,25 m³/dt.

Selain itu, bendungan tersebut akan mengairi Daerah Irigasi Jragung seluas 4.528 hektar, membantu petani meningkatkan produktivitas. Sebelumnya, petani hanya bisa menanam satu kali dalam setahun, tetapi dengan ketersediaan air irigasi, mereka diperkirakan bisa menanam hingga tiga kali setahun.

“Program ini mendukung ketahanan pangan nasional yang menjadi prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto,” tambah Dhetik.

2. Mitigasi banjir dan energi terbarukan

Proyek pembangunan Bendungan Jragung di Kabupaten Semarang. (Dok. PT Waskita Karya (Persero))

Selain mendukung sektor pertanian, Bendungan Jragung juga dirancang untuk mengurangi risiko banjir di kawasan hilir Semarang. Debit banjir yang sebelumnya mencapai 378 meter kubik per detik dapat direduksi hingga 170 meter kubik per detik, atau sekitar 45 persen.

Lebih dari itu, bendungan juga direncanakan menjadi Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) dengan kapasitas 1.400 kilowatt. Potensi tersebut akan mendukung penyediaan energi ramah lingkungan di sekitar kawasan bendungan.

Bendungan Jragung juga memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata dan agrowisata. Waskita Karya merancang kawasan hijau di sekitar proyek agar menarik untuk dikunjungi. Masyarakat setempat pun dilibatkan dalam proses penghijauan, termasuk penanaman pohon buah-buahan.

“Kami ingin proyek ini tidak hanya membawa manfaat teknis, tetapi juga memberikan dampak sosial dan ekonomi bagi warga sekitar,” kata Dhetik.

3. Proyek multitahap

Proyek pembangunan Bendungan Jragung di Kabupaten Semarang. (Dok. PT Waskita Karya (Persero))

Pembangunan Bendungan Jragung dimulai pada akhir 2020 dengan nilai kontrak Rp 806,3 miliar untuk Paket I, yang dikerjakan oleh Waskita Karya.

Proyek tersebut merupakan bagian dari 61 bendungan yang dibangun pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) selama periode 2015-2025. Selain Jragung, Waskita Karya juga sedang mengerjakan proyek PSN lainnya, seperti Bendungan Jlantah, Karangnongko, dan Cibeet.

Dengan berbagai manfaat yang diusung, Bendungan Jragung diharapkan menjadi tonggak penting dalam pembangunan infrastruktur berkelanjutan, mendukung ketahanan pangan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah sekitarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us