Collabonation Talent Hunt 2024: Ajang Aksi Musisi Muda Semarang

- Collabonation Talent Hunt 2024 adalah ajang pencarian bakat musisi muda Indonesia, dengan audisi online dan offline di berbagai kota sejak Agustus hingga Oktober 2024.
- Pemenang akan tampil di panggung festival musik nasional dan berkesempatan merekam lagu bersama musisi kenamaan Dikta dan produser Lafa Pratomo di Final Show Jakarta.
- IM3 juga mendukung akses internet bagi generasi muda melalui layanan Freedom Internet dengan paket internet 9GB seharga Rp30 ribu untuk 30 hari.
Semarang, IDN Times - Indosat Ooredoo Hutchison melalui brand IM3 kembali menggelar Collabonation Talent Hunt 2024. Kegiatan tersebut merupakan ajang pencarian bakat bagi musisi muda Indonesia, termasuk di Kota Semarang dan sekiarnya, yang bermimpi tampil di panggung nasional.
Melalui kompetisi itu, IM3 membuka peluang bagi para talenta musik untuk menampilkan kemampuan mereka di depan publik, baik melalui audisi online atau offline yang digelar di berbagai kota sejak Agustus hingga Oktober 2024.
1. Mendukung industri musik lokal

Collabonation Talent Hunt kali ini tidak hanya menjadi sarana unjuk bakat, tetapi juga memberikan kesempatan berharga kepada para finalis untuk tampil di panggung festival musik nasional dan memperebutkan hadiah uang tunai hingga ratusan juta rupiah. Lebih dari itu, juara Collabonation Talent Hunt akan berkesempatan untuk merekam lagu bersama musisi kenamaan Dikta dan produser Lafa Pratomo di Final Show yang akan berlangsung di Jakarta pada November 2024.
EVP Head of Circle Java Indosat Ooredoo Hutchison, Fahd Yudhanegoro mengatakan, program tersebut disambut antusias oleh generasi muda di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.
“Ratusan peserta mengikuti audisi yang kami selenggarakan sejak Agustus 2024. Kami berharap audisi yang berlangsung di 12 kota ini dapat menjadi ajang bagi lebih banyak anak muda untuk menunjukkan bakat mereka. IM3 terus berupaya mengoptimalkan jaringan di perkotaan hingga pelosok untuk mendukung industri musik lokal,” ungkapnya.
Di Semarang, audisi offline berlangsung di Embun Senja Coffee n Eatery dan diikuti oleh 35 peserta dari kategori solo maupun band. Salah satu peserta, Keysha Diva, mahasiswa Seni Musik Universitas Negeri Semarang, merasa antusias mengikuti ajang tersebut.
“Semarang memiliki banyak potensi penyanyi dengan karakter suara festival. Ajang ini pas sekali untuk mengangkat talenta lokal. Saya mempersiapkan diri selama seminggu untuk membawakan lagu Menghujam Jantungku dari Tompi, dan berharap bisa menjadi juara di regional Jawa hingga tampil di Grand Final di Jakarta,” tutur Keysha.
2. Selain Semarang ada 12 kota lain

VP Head of GTM Marcomm IM3 Circle Java Mohammad Fahrurrozi, di Semarang menyebutkan, audisi online dilakukan dengan mengunggah video penampilan di website Collabonation Talent Hunt. Mereka kemudian dipilih untuk mengikuti audisi secara offline yang digelar di 12 kota. Yakni di Surabaya, Jember, Yogyakarta, Pekalongan, Semarang, Ponorogo, Malang, Purwokerto, Solo, Mataram, Denpasar, dan Kupang.
Juri audisi Collabonation Talent Hunt Semarang, Jefry Hindrajaya sekaligus sound engineer dan produser lagu, memuji penampilan para peserta.
“Di luar ekspektasi, peserta di Semarang tampil dengan totalitas tinggi. Ajang ini memberi ruang bagi musisi muda untuk mengekspresikan diri. Saya sangat mengapresiasi IM3 atas inisiatif ini,” ujar Jefry. Tak lupa, ia juga berpesan kepada para peserta untuk terus berkarya tanpa ragu.
3. Tasya Sherin juarai audisi Semarang

Selain menyediakan panggung bagi musisi muda, IM3 juga mendukung akses internet bagi generasi muda melalui layanan Freedom Internet yang memungkinkan pengguna menikmati internet 24 jam dengan sinyal stabil.
Di Jawa Tengah, IM3 menawarkan paket internet dengan total kuota 9GB seharga Rp30 ribu untuk 30 hari. VP Head of Sales North Central Java, Anjar Budi Kurniawan berharap akan makin banyak anak muda yang dapat mengunggah karya mereka secara online dan menjangkau audiens yang lebih luas.
“IM3 mengajak generasi muda di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara untuk lebih percaya diri menunjukkan bakat mereka melalui Collabonation Talent Hunt. Dengan adanya juri berkompeten di tingkat lokal hingga nasional, kami optimis ajang ini bisa memunculkan bakat-bakat yang siap bersaing di kancah nasional,” ucapnya.
Collabonation Talent Hunt 2024 mengusung visi besar untuk membuka jalan bagi talenta lokal yang siap meramaikan industri musik Indonesia, dengan audisi puncak di Circle Java yang akan digelar di Jogja National Museum pada 26 November 2024. Program itu terus menarik perhatian sebagai ajang unjuk bakat bagi musisi muda yang ingin melangkah lebih jauh dalam karier musik mereka.
Adapun, untuk audisi Kota Semarang, Tasya Sherin keluar sebagai pemenang. Ia akan tampil di audisi puncak di Circle Java. Jika lolos, Tasya akan maju ke Grand Final di Jakarta.