Dandim Sebut 7 Orang Jadi Korban Penganiayaan Oknum TNI di Boyolali

Boyolali, IDN Times - Komandan Kodim 0724/Boyolali Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo tegaskan insiden pemukulan yang dilakukan oleh oknum TNI di depan asrama Kompi Senapan B Yonif 408/Suhbrastha di Jl. Perintis Kemerdekaan merupakan spontanitas. Kronologi peristiwa berawal saat korban yang merupakan relawan Ganjar melintas di depan asrama Kompi Senapan B Yonif 408/Suhbrastha dengan mengendarai sepeda motor knalpot brong. Prajurit TNI yang tengah berolahraga voli kemudian keluar memperingatkan hingga berujung kepada pemukulan yang dilakukan sejumlah oknum TNI.
"Informasi sementara yang diterima adalah peristiwa tersebut terjadi secara spontanitas karena ada kesalahpahaman kedua belah pihak," kata Wiweko, Minggu (31/12/2023). Menurutnya korban tang mengalami luka-luka kemudian dilarikan ke RSUD Pandan Arang Boyolali.
Sebanyak tujuh orang mendapatkan perawatan, hingga Minggu pagi menurut Wiweko lima orang korban bisa dibawa pulang sedangkan dua lainnnya masih dirawat di RS. TNI AD menurutnya berkomitmen untuk menanggung pengobatan para korban pemukulan tersebut. Sementara itu sebanyak 15 prajurit TNI tengah menjalani pemeriksaan di Denpom Surakarta.