Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Drone Balap Nyungsep di Bekas Galian C, Petugas Damkar Evakuasi Naik Tangga

Seorang personel saat membawa drone balap turun dari tebing memakai tangga. (IDN Times/Dok Damkar Kota Semarang)

Semarang, IDN Times - Sebuah drone milik seorang warga Semarang bernama Miftakhun kedapatan hilang saat dioperasikan pada Rabu (30/8/2023) malam. 

Berdasarkan pengakuan dari pihak Damkar Kota Semarang, Miftakhun kehilangan drone ketika sedang dipakai bermain balapan. 

1. Awalnya sinyal drone hilang di bekas galian C

Di puncak tebing bekas galian C inilah drone milik Miftakhun nyungsep. (IDN Times/Dok Damkar Kota Semarang)

Bayu Kusuma, seorang personel Rescue Damkar Kota Semarang mengatakan Miftakhun memutuskan meminta tolong kepada tim Damkar untuk melacak drone miliknya. 

Dari keterangan yang didapat dari Miftakhun, drone tersebut terakhir kali terbang diatas ketinggian 4 meter lalu tersangkut di tebing bekas galian C Brown Canyon, Bulusan Tembalang. 

Lokasi tepatnya ada di Kencana Jaya Canyon, Kampung Ngumpul Sari Utara, Bulusan. 

"Sebelumnya, korban melapor kalau dronenya terbang di atas Brown Canyon. Habis itu kehilangan sinyal, dronenya juga hilang," kata Bayu kepada IDN Times, Kamis (31/8/2023). 

2. Ditemukan di atas tebing bekas galian C

Petugas Damkar Kota Semarang dan Miftakhun saat menunggu seorang personel yang mengambil drone di atas tebing bekas galian C. (IDN Times/Dok Damkar Kota Semarang)

Lebih lanjut, Bayu menuturkan evakuasi drone pada Rabu malam tidak membuahkan hasil karena minumnya lampu penerangan. Lalu pada hari ini, empat personel Damkar kembali melacak jejak drone di sekitar tebing bekas galian C tersebut. 

"Pagi tadi berhasil dievakuasi drone milik korban. Lokasi ditemukannya di atas tebing yang masuk dalam lokasi bekas galian C. Dronenya tidak ada yang rusak," akunya. 

3. Sempat kesulitan lewati jalan yang sempit

Miftakhun dan petugas Damkar Kota Semarang usai berhasil mengevakuasi drone balap dari lokasi bekas galian C. (IDN Times/Dok Damkar Kota Semarang)

Kendati demikian, proses evakuasi drone di lokasi bekas galian C itu sempat terhambat dengan akses jalan yang berkelok-kelok.

Bayu mengaku butuh waktu sejam untuk menyusuri memakai mobil bersama rekan-rekannya. Lalu menemukan drone diatas tebing dengan ketinggian kisaran empat meter. 

"Perkiraan kita harga drone milik korban sekitar sejuta. Itu kayaknya jenis drone untuk bermain balapan pada umumnya. Dievakuasi selama sejam pakai tangga dari perlengkapan yang dibawa Damkar," ujar Bayu. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fariz Fardianto
Dhana Kencana
Fariz Fardianto
EditorFariz Fardianto
Follow Us