Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Fakta Terbaru Soal Kenaikan Aktivitas Gunung Merapi, Awas Hoaks!

Ilustrasi. Wisatawan melihat letusan Gunung Merapi dari Bukit Klangon, Cangkringan, Sleman, Selasa (3/3/2020). (ANTARA FOTO/Rizky Tulus)
Ilustrasi. Wisatawan melihat letusan Gunung Merapi dari Bukit Klangon, Cangkringan, Sleman, Selasa (3/3/2020). (ANTARA FOTO/Rizky Tulus)

Semarang, IDN Times - Publik saat ini digemparkan dengan kabar akan meletusnya Gunung Merapi, yang ada di provinsi Jawa Tengah dan Daerah istimewa Yogyakarta tersebut. Informasi yang tak berujung kebenaran atau hoaks juga sudah mulai beredar di masyarakat soal letusan gunung tersebut.

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) memberikan keterangan soal kabar simpang siur, terutama terkait akan meletusnya Gunung Merapi. dengan informasi ini, diharapkan masyarakat bisa memahami dan tak panik akan munculnya informasi tak jelas yang diterima mereka.

IDN Times merangkum tanya jawab atau QnA yang dilansir pada laman resmi media sosial BPPTKG berikut ini.

1. Tidak sedikit yang bertanya, apakah benar pemberitaan soal kenaikan aktivitas Gunung Merapi

Twitter.com/BPPTKG
Twitter.com/BPPTKG

2. Informasi tanya jawab (QnA) ini dibuat agar masyarakat tidak termakan berita hoaks

Twitter.com/BPPTKG
Twitter.com/BPPTKG

3. BPPTKG merekomendasikan jarak bahaya dalam radius 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi

Twitter.com/BPPTKG
Twitter.com/BPPTKG

4. Di luar radius 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi, masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa

Twitter.com/BPPTKG
Twitter.com/BPPTKG

5. Faktanya magma yang keluar dari Gunung Merapi tak membahayakan masyarakat

Twitter.com/BPPTKG
Twitter.com/BPPTKG

Dengan informasi di atas, pastinya sudah bisa diterima informasi valid dari sumber resmi ya, guys. Jadi tak perlu lagi khawatir atau panik akan kabar yang tak jelas atau malah hoaks soal Gunung Merapi akhir-akhir ini.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us

Latest News Jawa Tengah

See More

Simak Lur! 13 Kabupaten di Jateng Pilih Bebaskan BPHTB Buat Warlok

15 Sep 2025, 16:40 WIBNews