[FOTO] Makna Batik Motif Tambal Pamiluto Jokowi, Diyakini Menolak Bala

Surakarta, IDN Times - Peringatan Hari Batik Nasional digelar di Surakarta, Rabu (2/10). Pada acara tersebut dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo dan juga Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Presiden Jokowi mengenakan batik unik saat peringatan itu, yaitu dengan motif Tambal Pamiluto. Motif itu merepresentasikan harapan agar orang yang tengah sakit atau menderita penyakit bisa cepat lekas sembuh.
IDN Times merangkum foto busana batik motif Tambal Pamiluto yang dikenakan Presiden Jokowi. Bisa menjadi referensi buat kamu juga. Simak berikut ini.
1. Motif batik Tambal Pamiluto memiliki pola geometris di sisi segitiga atas. Sedangkan bagian segitiga bawah berisi motif floral

2. Pola itu tersusun secata teratur motifnya. Sehingga memuat beragam motif hingga mengesankan bahwa kain Tambal Pamiluto seperti ditambal

3. Kain dengan motif Tambal Pamiluto pada jaman dulu dipakai untuk menyelimuti orang yang sakit

4. Karena dalam kepercayaan mereka orang yang sedang menderita suatu penyakit diibaratkan bagai kain yang sobek

5. Nah, untuk memulihkan atau menyembuhkannya kembali maka kain itu harus ditambal

6. Setelah diselimuti dengan kain ini diharapkan akan menyembuhkan yang sakit

7. Asal muasalnya motif Tambal Pamiluto berasal dari kisah seorang pendeta yang mengenakan kain penuh tambalan

8. Jaman dulu, pendeta yang juga pemuka agama itu dipercaya oleh masyarakat bahwa tambal-tambalan kain itu sebagai penolak bala

9. Cerita lain, batik yang dikenakan Jokowi ini juga dipercaya sebagai alat pemikat, yang berasal dari kata pamiluto atau pulut perekat

10. Jadi siapapun yang memakainya akan menciptakan daya tarik terhadap pemakainya. Bisa juga nih dicoba untuk memikat pasangan

Motif batik Tambal terdiri dari unsur ceplok, meru, parang, dan lain sebagainya. Selain motif tersebut, masih ada banyak lagi motif-motif batik yang menarik untuk dikulik, baik sejarah maupun filosofinya.