Jemaah Asal Semarang Doa Bersama di Rumah Jokowi

- Rombongan jemaah dari Semarang datang ke rumah Jokowi untuk menggelar doa bersama
- Para jemaah mendoakan kesehatan dan keselamatan Jokowi serta membacakan ayat-ayat Al-Quran
- Kedatangan ke rumah Jokowi usai wisata religi, dengan membaca sejumlah bacaan Al Quran dalam doa bersama
Surakarta, IDN Times - Ratusan Jemaah dari Jam'iyyah Ahlith Thoriqoh Al Mu'tabaroh An Nahdliyyaj menggelar doa bersama untuk kesehatan Presiden ke-7, Joko “Jokowi” Widodo. Jemaah itu berasal dari Desa Lebak, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang.
1. Ada ratusan jemaah

Rombongan jemaah yang dipimpin oleh pengasuh Thoriqoh Lebak, KH Ir Abdul Kholiq mengenakan pakaian serba putih, mereka datang dengan 4 bus rombongan.
Tiba di kediamanan rumah Jokowi, para jemaah dipersilakan untuk duduk di kursi yang telah disediakan di depan rumah Jokowi. Mereka kemudian mengelar doa bersama dengan dipimpin langsung oleh KH Ir Abdul Kholiq.
Mereka melantunkan ayat-ayat Al-Quran, bacaan selawat dan ditutup dengan doa untuk Jokowi. Sebelum doa bersama berakhir, Jokowi menyempatkan menemui jemaah yang berada di depan rumah. Jokowi muncul kala jemaah membacakan salawat Asyghil.
2. Doakan kesehatan dan keselamatan Jokowi

Pengasuh Thoriqoh Lebak, KH Ir Abdul Kholiq, mengatakan kedatangan mereka untuk mendoakan kesehatan dan kesejahteraan Jokowi. Selain itu, mereka mendoakan Jokowi karena perannya terhadap Nahdlatul Ulama, tertutama dalam menetapkan Hari Santri.
"Mendoakan kesehatan, mendoakan kesejahteraan dan juga kebaikan untuk keluarga Bapak Jokowi. Kenapa kok kita mendoakan Pak Jokowi, ya karena Pak Jokowi itu presiden ketujuh yang dalam sejarah perjuangan Nahdlatul Ulama," katanya.
Ia mengatakan salah satu peran Jokowi yakni menerapkan Hari Santri setiap tanggal 22 Oktober. Yang mana Hari Santri tersebut menjadi bukti Jokowi cinta terhadap NU.
"Pak Joko Widodo bersikeras bahwa Hari Santri Nasional itu ya ketika resolusi jihadnya Mbah Hasyim Asy'ari, sehingga hadiah terindah dari Presiden yang ke-7 terhadap warga NU adalah menghadiahi Hari Santri Nasional," ungkapnya.
3. Baca sejumlah bacaan Al Quran

Selain itu, Kholiq mengatakan kedatangan ke rumah Jokowi usai wisata religi ke beberapa tempat. Kholiq mengatakan, sebelum ke rumah Jokowi, rombongan 150 orang itu ziarah ke beberapa lokasi.
"Kebetulan memang ini tradisi saya setiap bulan apa Muharram itu adalah ziarah. Iya memang ini biaya sendiri. Salah satu destinasi wisata religi yang lain adalah tempatnya Pak Jokowi dan Masjid Syekh Zaid itu, kami urunan," ucapnya.
Ia mengatakan, ada enam surat yang dibacakan dalam doa bersama, juga sebagai benteng untuk melindungi Jokowi.
Kholiq mengaku doa bersama ini bertujuan agar Jokowi dan sekeluarga sehat dan terhindar dari mara bahaya. Ada beberapa bacaan Al quran yang dibacakan dalam doa bersama tersebut.
"Enam surat ini tadi adalah dalam rangka kita membentengi itu. Salah satunya biar terhindar dari fitnah juga, harapannya beliau selamat, beliaunya selalu diberikan panjang umur, beliaunya selalu diberikan kebaikan karena tidak ada balasan orang baik kecuali juga dengan kebaikan," pungkasnya.