COVID-19, 7 Bioskop di Semarang Dibuka Bertahap, Wajib Batasi Pengunjung

Lima bioskop beroperasi dalam waktu dekat

Semarang, IDN Times - Pemerintah Kota Semarang sedang berupaya memulihkan satu persatu sektor perekonomian yang terdampak pandemik COVID-19. Salah satu sektor bisnis yang akan dipulihkan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang yaitu bisnis bioskop.

1. Ada tujuh bioskop yang minta beroperasi lagi di Semarang

COVID-19, 7 Bioskop di Semarang Dibuka Bertahap, Wajib Batasi PengunjungUnsplash.com/Krists Luhaers

Kepala Disbudpar Kota Semarang, Indriyasari mengungkapkan saat ini terdapat tujuh bioskop yang mengajukan izin operasionalnya kepada pihaknya. Ketujuh bioskop yang ia maksud di antaranya berlokasi di Transmart Srondol dan Majapahit, E-Plasa Simpang Lima, Mal Citraland, Mal Paragon, Java Mal dan DP Mal.

"Dari tujuh, yang sudah lengkap dokumen perizinannya itu ada lima bioskop. Sedangkan dua lagi masih dalam tahap menyusun kelengkapan syarat perizinannya," ujar Iin, sapaan akrabnya saat dikonfirmasi IDN Times, Senin (26/10/2020).

Baca Juga: Ganjar Larang Bioskop Beroperasi di Jawa Tengah, COVID-19 Masih Tinggi

2. Disbudpar minta pengelola bioskop batasi pengunjung sekitar 50 persen

COVID-19, 7 Bioskop di Semarang Dibuka Bertahap, Wajib Batasi PengunjungIlustrasi bioskop (IDN Times/Panji Galih Aksoro)

Para pengelola bioskop tersebut, menurutnya telah melengkapi berbagai syarat untuk beroperasi kembali di masa pandemik.

Ia bilang syarat beroperasinya bioskop selama pandemik sudah dirancang dengan ketat. Setiap pengelola bioskop wajib membenahi teknologi ventilasi udara yang ada di setiap ruangan bioskop.

Syarat yang wajib dipenuhi yaitu membatasi jumlah pengunjung di dalam bioskop. 

"Satu ruangan hanya boleh diisi 50 persen pengunjung. Dan saat kita cek ke beberapa bioskop, memang di antara mereka yang sudah memasang sekat antar tempat duduk. Jadi bisa dipastikan nanti yang keisi cuma 50 persen pengunjung. Karena satu kursi boleh diisi, di kursi sebelahnya harus dikosongkan. Ini agar pengunjungnya

3. Setiap bioskop wajib pasang alat scan untuk sterilkan kuman

COVID-19, 7 Bioskop di Semarang Dibuka Bertahap, Wajib Batasi PengunjungPekerja Bioskop XXI menggunakan alat pelindung wajah dan masker saat dilaksanakan pemeriksaan kesiapan bioskop beroperasi kembali di Pusat Grosir Cililitan, Jakarta, Sabtu (29/8/2020) (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Selain itu, pihaknya menyatakan setiap pengelola bioskop juga harus memasang dua pintu untuk akses keluar masuk pengunjung. 

Untuk mengurangi resiko penularan COVID-19, pihaknya telah meminta pengelola bioskop untuk memasang alat scan khusus untuk mensterilkan pengunjung dari kuman yang menempel.

Di loket tiket, katanya pengunjung diberi pembatas khusus guna mengantisipasi kerumunan. 

"Kita jamin gak akan ada kerumunan pengunjung. Di setiap pintu sudah kita minta dipasangi alat untuk membersihkan virus. Jadinya bioskop yang ada di Semarang akan kita buka bertahap dalam waktu dekat," kata Iin.

Baca Juga: Segera Buka Lagi, Bioskop Bakal Rekrut Pekerja yang Kena PHK

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya