BRI Peduli Benahi Papan Informasi di Pasar Pekalongan, Makin Informatif

Pekalongan, IDN Times - Bank Rakyat Indonesia (BRI) turut membenahi pasar-pasar tradisional di daerah. Upaya itu dilakukan BRI Cabang Pekalongan dengan membuat papan informasi di 12 pasar di Kabupaten Pekalongan.
1. Sasar 12 pasar tradisional

Pembuatan papan informasi untuk nama pasar ini merupakan bagian dari program corporate social responsibility (CSR) melalui kegiatan BRI Peduli.
Adapun, pasar-pasar yang menerima bantuan pembuatan papan informasi antara lain Pasar Kajen, Bojong, Doro, Wonopringgo, Karanganyar. Kemudian, Pasar Wiradesa, Kesesi, Bligo, Pekajangan, Sragi, Kedungwuni, dan Tanjung Tirto.
Pemimpin Cabang BRI Pekalongan, Anis Abdul Hakim mengatakan, tujuan dari pembuatan papan dan tiang informasi ini agar pasar semakin rapi dan bersih.
2. Pasar tradisional semakin rapi

‘’Sebab, selama ini kalau dilihat kan banyak spanduk-spanduk yang dipasang sembarangan di lingkungan pasar. Maka, dengan adanya tiang dan papan informasi bantuan dari BRI ini pasar bisa semakin rapi serta yang jelas makin informatif bagi penjual maupun pembeli,’’ ungkapnya, Senin (11/9/2023).
Penyerahan bantuan pembuatan tiang dan papan di 12 pasar di Kabupaten Pekalongan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Pemimpin Cabang BRI Pekalongan, Anis Abdul Hakim kepada Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pekalongan, Susanto Widodo pada Jumat (8/9/2023) lalu.
Anis menambahkan, upaya ini bagian dari kepedulian BRI dalam menjaga kebersihan dan kerapian pasar tradisional.
3. Pembeli dan pedagang makin nyaman

‘’Selain itu, juga mendukung program kerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pekalongan. Sehingga, kami sama-sama menjaga pasar tradisional ini karena sebagian besar pesagang dan masyarakat yang belanja di pasar adalah nasabah BRI,’’ tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pekalongan, Susanto Widodo mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kepedulian BRI.
‘’Harapannya dengan bantuan ini pasar menjadi lebih rapi dan nyaman bagi penjual maupun pembeli. Pasar juga menjadi ramai dan bisa meningkatkan perekonomian di Kabupaten Pekalongan,’’ katanya.