Cara Polytron Rayakan 50 Tahun: Ada Mobil Listrik G3 dan Bedah Rumah

- Polytron memahami kebutuhan konsumen Indonesia
- Luxia Pro mendukung aktivitas mahasiswa dengan produk lokal dan inovatif
- Polytron Fest 50th Anniversary dimeriahkan konser, live DJ, dan berbagai aktivitas menarik
Semarang, IDN Times - Polytron yang awal Oktober 2025 genap berusia 50 tahun meneguhkan semangat untuk mendekatkan diri kepada masyarakat Jawa Tengah. Sebagai bagian dari perjalanan emas, Polytron meluncurkan kampanye Always on yang mengangkat Kisah Kita Bersama dalam rangkaian Polytron Fest 50th Anniversary di Semarang pada 4–5 Oktober 2025 di Gajah Mada Plaza.
1. Selama 50 tahun Polytron berusaha pahami kebutuhan konsumen

General Manager Corporate Communication Polytron, Diantika mengatakan Polytron bisa terus eksis selama setengah abad karena paling memahami kebutuhan konsumen Indonesia, menghadirkan personalisasi produk sesuai gaya hidup mereka.
"Di tengah tren individualisme, kami percaya bahwa kolektivitas tetap penting. Bahwa perbedaan pilihan dan ekspresi pribadi justru memperkaya kisah kita bersama," katanya dalam keterangan yang diterima IDN Times, Jumat (10/10/2025).
2. Luxia Pro bisa dukung aktivitas mahasiswa

Dengan sumber daya lokal dan semangat inovasi, Polytron berkembang menjadi pionir elektronik nasional yang menghadirkan produk relevan bagi masyarakat. Dari televisi hitam putih pertama hingga diversifikasi produk modern seperti kendaraan listrik dan laptop Polytron Luxia.
"Kami memiliki strategi 3i (Invention, innovation dan improvement) dengan personalisasi produk yang relevan bagi setiap generasi, kami ingin terus menjadi bagian dari kisah hidup masyarakat Indonesia," paparnya.
Di samping itu, Polytron ingin menegaskan bahwa 50 tahun perjalanan bukan hanya tentang teknologi, melainkan tentang kedekatan dengan masyarakat Indonesia.
Polytron hadir dengan produk yang beragam, dirancang menemani setiap gaya hidup unik masyarakat Indonesia. Contohnya laptop pertama Polytron, Luxia, yang dipersonalisasi sesuai karakter pengguna.
Luxia Pro Ultra dengan kebutuhan performa tangguh, Luxia Pro i5 untuk artist yang ingin menyalurkan kreativitas tanpa batas, hingga Luxia i3 untuk mahasiswa dengan gaya hidup aktif.
"Semuanya berbeda, namun ketika disatukan, mereka membentuk satu cerita: bahwa teknologi bisa menjadi ruang kolektif untuk saling terhubung," ungkap Diantika.
3. Polytron Fest 50th Anniversary dimeriahkan konser dan live DJ

Polytron Fest 50th Anniversary menghadirkan beragam aktivitas, mulai dari konser musik yang dimeriahkan oleh artis papan atas seperti Sal Priadi, Yura Yunita, Anji, RAN dan lain sebagainya.
Sorotan utama festival Fun Run 5K dan 2,5K dengan sinkronisasi Live DJ Streaming Experience pertama di Indonesia, dimana peserta bisa menikmati musik DJ real-time melalui gawai hanya dengan memindai QR code sepanjang rute.
Selain itu, terdapat padel competition, pertandingan antar komunitas, coaching session padel, hingga berbagai aktivitas menarik lainnya selama perayaan. Dengan konsep inklusif ini, Polytron Fest menjadi ruang kebersamaan yang merangkul berbagai lapisan masyarakat.
Sebagai bentuk apresiasi 50 tahun, Polytron juga menghadirkan promo spesial berupa undian berhadiah 1 unit mobil listrik Polytron G3+ Series, 5 unit motor listrik Polytron Fox-R, produk elektronik, hingga cashback hingga Rp500.000.
Eksklusif di Polytron Fest, pengunjung bisa mengikuti lelang diskon 50 persen untuk 50 pembeli pertama setiap harinya selama flash sale di Plaza Barat GBK serta berkesempatan memenangkan merchandise menarik dan doorprize senilai jutaan rupiah.
4. Syaifullah senang dapat bantuan perbaikan rumah dari Polytron

Lebih dari sekadar perayaan, program Kisah Kita Bersama juga diwujudkan melalui program Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH) yang dijalankan bersama Pemerintah Daerah Kudus untuk mendukung percepatan Pengentasan Kemiskinan Ekstrem (PKE).
Program ini menargetkan pembangunan 100 rumah hingga akhir 2025, menghadirkan dampak nyata bagi masyarakat di sekitar pabrik Polytron.
Salah satu penerima manfaat program RSLH, Ahmad Syaifullah, menuturkan sebelum mendapat bantuan rumah, kondisi rumahnya jauh dari layak. Dan sering bocor saat hujan.
Saat ini rumahnya lebih aman, sehat, dan layak huni. "Saya berterima kasih kepada pemerintah daerah dan Polytron yang telah memberi harapan baru, semoga semakin banyak keluarga lain yang bisa merasakan manfaat seperti kami," ujarnya.
Perayaan ini bukan hanya milik Polytron, tapi milik kita semua. "Melalui festival, kampanye, dan program sosial, kami ingin memastikan bahwa Kisah Kita Bersama benar-benar hidup dalam bentuk nyata. Semoga kebersamaan ini terus tumbuh, membawa optimisme, dan membuka jalan bagi 50 tahun berikutnya yang lebih cerah,” tutup Diantika.