Naik Terus! Tambah 2.390 Pasien COVID-19 yang Dirawat di Semarang
ilustrasi virus corona (IDN Times/Mardya Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Melansir laman siagacorona.semarangkota.go.id, per Rabu (14/7/2021) pukul 18.00 WIB, kasus COVID-19 di Kota Semarang masih merangkak naik. Kondisi itu bisa dilihat dari jumlah pasien positif virus corona yang masih dirawat di Ibu Kota Jawa Tengah tersebut mencapai 2.390 kasus.
1. Pasien COVID-19 dari luar kota capai 608 kasus
Ilustrasi pasien (ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)Per hari itu, jumlah kasus aktif virus corona meningkat dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 2.211 pasien menjadi 2.390 pasien. Kini dari jumlah 2.390 pasien positif COVID-19 yang masih dirawat di rumah sakit dan tempat isolasi di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi, sebanyak 1.782 pasien merupakan warga be-KTP Semarang dan 608 pasien adalah warga luar kota Semarang.
Secara kumulatif, ada 69.724 kasus pasien positif COVID-19 yang pernah dirawat di Kota Semarang. Sepanjang pandemik sudah 56.863 warga ber-KTP Semarang terkena COVID-19.
Selama 24 jam, pasien meninggal karena COVID-19 di Kota Semarang mencapai 59 kasus. Sedangkan, angka kematian virus corona tembus 4.959 kasus.
Baca Juga: Semua Lampu di Jalan Protokol Semarang Dimatikan Selama PPKM Darurat
2. Angka kematian COVID-19 tembus 4.959 kasus
Ilustrasi pemakaman pasien positif COVID-19. ANTARA FOTO/Iggoy el FitraEditor’s picks
Jumlah pasien meninggal COVID-19 secara kumulatif meningkat dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 4.900 kasus menjadi 4.959 kasus. Warga ber-KTP Semarang yang meninggal karena COVID-19 mencapai 3.394 orang.
Sedangkan, sebanyak 1.565 kasus adalah pasien meninggal dari luar kota Semarang. Jumlah kumulatif pasien sembuh di angka 62.375 kasus.
Hingga Rabu (14/7/2021), ada 1.415 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh. Jumlah pasien sembuh bertambah dari hari sebelumnya mencapai 60.960 kasus menjadi 62.375 kasus. Sebanyak 51.687 pasien adalah warga Semarang, sedangkan 10.688 orang dari luar kota.
3. Jumlah kasus suspek sebanyak 412 orang
Ilustrasi petugas medis berada di dalam ruangan Respiratory Intensive Care Unit. (ANTARA FOTO/Ampelsa)Jumlah kasus suspek di Kota Semarang capai 421 kasus suspek. Untuk diketahui, kasus suspek ini sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19.
Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari ini ada 113 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 352 kasus.
Baca Juga: 54.684 Pelaku Ekonomi di Semarang Divaksinasi COVID-19: Aman Berjualan
