Paket Isoman Corona Gratis, Warga Bantu Warga Semarang, Cek Syaratnya
Kurir sedang mengantarkan paket isoman gratis dari Keluarga Eks Kolese Loyola (KEKL) untuk pasien COVID-19 di Semarang. (dok. KEKL Peduli)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Tingginya tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit rujukan COVID-19 di Kota Semarang membuat warga yang positif virus corona tidak bisa dirawat dan terpaksa melakukan isolasi mandiri. Gerakan warga bantu warga dengan membagikan paket isolasi mandiri (isoman) gratis kepada pasien COVID-19 pun hadir, salah satunya dilakukan oleh para alumni SMA Kolese Loyola Semarang.
1. Keluarga Eks Kolese Loyola tawarkan paket isoman gratis melalui medsos
Mereka yang tergabung dalam wadah Keluarga Eks Kolese Loyola (KEKL) menginisiasi pembagian paket isoman gratis kepada warga yang terpapar COVID-19 dan membuka pendaftaran mulai Jumat (16/7/2021). Melalui gerakan KEKL Peduli ‘’Berbagi Berkat untuk Kesembuhan Semarang’’ para alumni menawarkan bantuan itu di akun Instagram resmi KEKL @keklofficial.
Ketua Badan Pengurus Pusat KEKL, Vidion Widyantara mengatakan, kegiatan ini merupakan bakti sosial yang diselenggarakan sebagai bentuk kepedulian terhadap warga Kota Semarang yang terpapar COVID-19 dan sedang melakukan isolasi mandiri.
‘’Alasan kami melakukan gerakan ini karena sejak duduk di bangku SMA Kolese Loyola kami selalu diajarkan tentang berbagi dan peduli kepada orang lain. Maka, ketika kami tahu banyak warga yang kena COVID-19, termasuk sebagian para alumni kami menyelenggarakan dua gerakan. Yakni, mengajak teman-teman penyintas COVID-19 untuk menjadi donor plasma darah konvalesen dan berbagi berkat kepada pasien COVID-19 melalui paket isoman,’’ ungkapnya saat dikonfirmasi IDN Times, Senin (19/7/2021).
Baca Juga: Catat! 5 Hal ini Harus Dilakukan Warga Semarang yang Positif COVID-19
2. Pembagian paket isoman gratis akan dilakukan selama 15 hari
Para alumni SMA Kolese Loyola Semarang menyiapkan paket isolasi mandiri bagi pasien COVID-19. (dok. KEKL Peduli).Editor’s picks
Dalam paket isoman gratis yang dikirimkan ke warga yang sedang isolasi di rumah itu, mereka akan mendapat dua nasi boks untuk makan siang dan malam. Kemudian, ada juga susu, roti dan vitamin.
‘’Melalui paket yang dikirimkan itu warga bisa makan siang, makan malam dan besok paginya ada susu dan roti. Kami juga berharap bantuan itu bisa mempercepat kesembuhan warga yang terkena COVID-19,’’ tutur alumni SMA Kolese Loyola angkatan tahun 1994 ini.
KEKL Peduli membuka pendaftaran untuk penerima paket mulai Jumat (16/7/2021) hingga Jumat (30/7/2021). Akan ada 100 paket yang disiapkan setiap hari selama 15 hari untuk dibagikan pada 17--31 Juli 2021. Paket akan dikirimkan mulai pukul 11.00 WIB, sehari setelah calon penerima melakukan pendaftaran.
Warga yang positif COVID-19 dan sedang isolasi di rumah dapat melakukan pendaftaran melalui WhatsApp ke salah satu contact person berikut; Ajeng (081 2266 34087), Valen (088 8277 6613), dan Bella (88 8277 6591).
3. Ini syarat mendapatkan paket isoman gratis bagi pasien COVID-19
Para alumni SMA Kolese Loyola Semarang menyiapkan paket isolasi mandiri bagi pasien COVID-19. (dok. KEKL Peduli).‘’Nanti calon penerima paket akan diminta mengisi formulir data diri seperti nama, alamat, nomor KTP dan foto swab antigen positif dari puskesmas tertanggal maksimal tiga hari saat mendaftar paket isoman,’’ jelasnya.
Vidion menambahkan, hingga sekarang sudah ada 129 donatur yang terlibat dalam gerakan tersebut. Pihaknya berharap gerakan ini dapat mengasah kepedulian terhadap sesama di masa pandemik COVID-19 ini.
‘’Kami berharap semangat ini bisa menular. Kalau makin banyak orang peduli terhadap sesama dan tidak mementingkan dirinya sendiri, rasanya pemulihan pandemik COVID-19 ini secara keseluruhan akan lebih cepat,’’ tandasnya.
Baca Juga: Catat! Daftar Lokasi Vaksinasi COVID-19 di Semarang, Cukup Bawa KTP
