Deklarasi 1.000 Warung Kopi Bolone Guse, Tempat Tampung Aspirasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jepara, IDN Times - Gus Nung me-launching Warung Kopi Bolone Guse yang tersebar di 16 kecamatan di Jepara. Acara ini diadakan di Jepara Kota, tepatnya di area Mantingan, di Warung Kopi Bolone Guse di Angkringan Bang Ipin.
Ketua relawan warung kopi bolone guse, Aris menyebutkan deklarasi sengaja digelar disekitar makam para pendahulu Jepara sekaligus untuk menyerap aspirasi masyarakat.
“Kegiatan ini diadakan di dekat Makam Sultan Hadirin dan Ratu Kalinyamat, juga dekat makam Sunan Jepara Raden Abdul Djalil atau yang dikenal dengan Syekh Siti Jenar , untuk tabarrukan dan nyuwun pangestu kepada para pendahulu dan kasepuhan,” ujar Aris.
Baca Juga: Hadapi Pilkada Jepara 2024, Gus Nung Ikut Sekolah Pemimpin Perubahan
1. Warung kopi tempat mendengar suara rakyat
Sementara Gus Nung berharap kepada IDN Times, Kamis (1/8/2024) menjelaskan, melalui warung kopi ini, masyarakat bisa menyampaikan keluh kesah dan harapan mereka, yang kemudian akan dirumuskan oleh tim menjadi visi dan misi yang sesuai dengan keinginan masyarakat.
Warung kopi bolone guse dibuat di setiap Desa atau Kelurahan sebanyak 5 hingga 7 buah, sehingga total se-kabupaten Jepara ada seribu Dengan adanya warung kopi ini, diharapkan aspirasi masyarakat bisa didengar langsung dan ditindaklanjuti dengan baik.
Saat pembukaan relawan warung kopi bolone guse, Gus Nung yang didampingi istrinya, Hindun Anisah menjelaskan seribu Warung Kopi Bolone Guse ini untuk mendengar langsung suara rakyat.
2. Tanggungjawab kepada rakyat
Editor’s picks
Launching 1000 Warung Kopi Bolone Guse yang dilakukan serempak di 16 Kecamatan di Kabupaten Jepara ini diharapkan menjadi tempat berkumpul semua elemen masyarakat dalam membincangkan berbagai persoalan dan permasalahan yang dihadapi untuk bisa disampaikan kepada pengambil kebijakan.
''Sebagai pemimpin yang dipilih langsung oleh rakyat melalui Pilkada, kita harus mendengar persoalan dan permasalahan yang dihadapi rakyat,'' kata Gus Nung.
Menurutnya, pemimpin harus mampu menyelesaikan permasalahan masyarakat melalui kebijakan dan kewenangan yang dimilikinya sebagai bentuk tanggung jawab konstitusional kepada rakyat maupun kepada Allah SWT.
3. Kebiasaan masyarakat jepara
Deklarasi warung kopi bolone gus nung dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat mulai dari mahasiswa, guru, pengusaha, insan sepakbola, hingga para kiai yang antusias mendukung langkah Gus Nung.
Pemilihan warung kopi atau angkringan sebagai posko pengaduan didasarkan pada kebiasaan masyarakat Jepara yang senang berkumpul dan memperbincangkan berbagai masalah sambil menikmati secangkir kopi, nasi bungkus, mie instan, makanan ringan, gorengan dan jajanan lainnya.
"Melalui inisiatif ini, saya ingin menunjukkan keseriusannya dalam menciptakan pemerintahan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,"pungkas gus nung.
Baca Juga: Relawan Tataning Bumi Jepara Dukung Ahmad Luthfi dan Gus Nung