1 Warga Salatiga Alami Gejala Mirip COVID-19 Pasca Pulang Dari Amerika

Wali kota minta masyarakat untuk tenang

Salatiga, IDN Times - Seorang warga Salatiga kedapatan mengalami gejala mirip virus Corona (COVID-19). Satu orang yang masih dirahasiakan identitasnya tersebut sebelumnya sempat berpergian ke Amerika Serikat. Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Salatiga, Yuliyanto saat dikonfirmasi, Selasa (31/3).

1. Pasien diduga suspect Corona sedang dirawat di RS Paru

1 Warga Salatiga Alami Gejala Mirip COVID-19 Pasca Pulang Dari AmerikaIlustrasi (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/ama.)

Ia mengatakan saat ini pasien tersebut telah mendapat perawatan intensif di ruang isolasi. Pihaknya menyatakan si pasien sedang dirawat di RS Paru Ario Wirawan Ngawen Salatiga.

"Sampai saat ini belum bisa dikatakan positif, nanti kememterian yang mengumumkannya," kata Yuliyanto.

Baca Juga: B2P2VRP Salatiga Kebut Pemeriksaan Ratusan Sampel Pasien Corona

2. Riwayat penyakit si pasien sedang diselidiki

1 Warga Salatiga Alami Gejala Mirip COVID-19 Pasca Pulang Dari AmerikaTwitter

Pihaknya menjelaskan petugas Dinkes kini sedang menelusuri riwayat penyakit si pasien dan berapa banyak sudah kontak langsung dengan orang lain.

Yuliyanto mengatakan tak mau gegabah menetapkan status KLB bagi Salatiga. "Hasil diagnosa akan muncul hari ini. Nah setelah ada kepastiannya, baru kita lakukan status terbaru. Apakah tanggap darurat atau langsung KLB," akunya.

3. Perkembangan kesehatan si pasien dipantau ketat

1 Warga Salatiga Alami Gejala Mirip COVID-19 Pasca Pulang Dari Amerika(Dok. Gugus Tugas COVID-29)

Pihaknya menekankan bahwa terakhir kali pasien mengalami gejala mirip Corona setelah pulang dari Amerika Serikat. "Dari keterangan tim medis memang dia terakhir pulang dari Amerika," bebernya.

Untuk saat ini, perkembangan kesehatannya sedang dipantau ketat untuk meminimalisir kasus penularannya.

Pihaknya menambahkan warga Salatiga sebaiknya tetap tenang dan tak mudah percaya kabar yang simpang siur. Masyarakat, katanya saat ini harus menunggu pengumuman resmi dari pemerintah. 

"Percaya dan baca berita dari kabar resmi yang dikeluarkan pemerintah atau lembaga berwenang lainnya," kata Yuliyanto.

Pembaca bisa membantu kelengkapan perlindungan bagi para tenaga medis dengan donasi di program #KitaIDN : Bergandeng Tangan Melawan Corona di Kitabisa.com (http://kitabisa.com/kitaidnlawancorona)

Baca Juga: Terimbas Virus Corona, PHRI Jateng Minta Keringanan Pajak!

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya