Diduga Dilepas Anak-anak, Polisi Periksa Tuas Rem Bus Wisata yang Laka di Guci Tegal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tegal, IDN Times - Aparat gabungan sedang melihat sejumlah bukti barang yang diperoleh pasca bus Duta Wisata terperosok ke sungai dekat obyek wisata Guci, Kabupaten Tegal. Penyelidikannya pada bangkai bus yang telah dievakuasi dari dasar sungai pada Senin (8/5/2023) kemarin.
Baca Juga: Bus Wisata yang Jatuh di Guci Tegal Terakhir Uji KIR Tahun 2020
1. Bangkai bus Duta Wisata dijadikan barang bukti
Kapolres Tegal, AKBP Mochammad Sajarod Zakun mengatakan bangkai bus Duta Wisata kini telah diamankan untuk dijadikan barang bukti. Proses pengecekan masih dilakukan personelnya di lapangan untuk menguak mana saja bagian mesin bus yang tidak berfungsi saat terjadi kecelakaan.
"Untuk bangkai bus sudah selesai diangkat kemarin. Sekarang barang dijadikan bukti, sedang diamankan dan masih dilakukan pengecekan," kata Sajarod kepada IDN Times, Selasa (9/5/2023).
2. Polres Tegal fokus periksa fungsi tuas rem bus Duta Wisata
Upaya penyelidikan dilakukan personel Polres Tegal dan Dishub sementara ini dilakukan untuk mengetahui secara pasti mengenai dugaan dugaan tuas rem bus Duta Wisata yang dilepaskan oleh penumpang anak-anak.
Oleh karena itu, ia memerintahkan secara khusus kepada penyidik untuk mengecek langsung tuas rem bus wisata tersebut.
Editor’s picks
"Yang jelas sesuai informasi dugaan karena banyaknya informasi yang simpang siur masalah tuas rem. Maka kita cek fungsi tidaknya remnya. Nanti ada tim yang menjelaskan karena mereka yang lebih paham dan ahlinya," jelasnya.
3. Korban luka dijadikan saksi
Sementara untuk para saksi yang dimintai keterangan berjumlah 13 orang. 13 saksi yang diperiksa antara lain sopir bus, kenek atau kondektur, beberapa korban yang terluka, warga yang melihat langsung kejadian bus Duta Wisata berjalan sampai terperosok ke sungai serta warga yang membantu proses pembongkaran korban di dasar sungai.
"Ada 13 saksi yang diperiksa. Termasuk salah satu dari unsur korban yang terluka. Terus ada juga yang dimintai keterangan dari sopir, kenek, masyarakat sekitar dan masyarakat yang melihat dan yang membantu menangkap korban. Sopirnya masih bersifat saksi belum ada penetapan tersangka," tegasnya.
4. Polisi juga akan memeriksa penumpang anak-anak yang dirawat di RSUD Tangsel
Selain itu, Sajarod juga tertekan nantinya para penumpang anak-anak juga ikut diperiksa. Kendati demikian, pemeriksaan masih menunggu kondisi anak-anak yang dirawat di RSUD Tangsel pulih terlebih dahulu.
Pemeriksaan terhadap penumpang anak-anak akan dilakukan personelnya dengan menyaambangi RSUD Tangsel.
"Yang anak-anak dalam kondisi terluka sudah bermasalah ke RSUD Tangsel. Kita belum periksa anak-anak. Insyallah nanti dalam waktu dekat kita berangkat ke sana, gabungkan anggota untuk melakukan pengecekan," ujarnya.
"Nanti kita lihat dulu informasi yang disampaikan apakah disesuaikan dengan fakta yang ada. Jadinya nanti juga dilakukan pengecekan," tutupnya.
Baca Juga: Polisi Ungkap Identitas Korban Tewas Laka Bus di Guci Tegal, 3 Anak Ikut Terluka