Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kerusakan di Keraton Solo, Kementerian PU Turun Langsung Cek

Keraton Kasunanan Solo. IDNTimes/Larasati Rey

Surakarta, IDN Times - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bersama Dirjen Cipta Karya Kementrian PUPR, Diana Kusumastuti berkunjung ke Keraton Kasunanan Surakarta, Kamis (7/10/2021).

1. Cek kondisi kerusakan keraton

Bangunan Sangabuwana Keraton Solo. IDNTimes/Larasati Rey

Keduanya datang untuk melihat kondisi bangunan keraton. Keduanya ditemani oleh istri PB XIII bersama Pengangeng Parentah Keraton Kasunanan Surakarta, GPH Dipokusumo berkeliling di area dalam keraton.

Gibran mengatakan kunjungan tersebut untuk melihat secara lansung kerusakan bangunan keraton saat ini. Gibran berencana akan melakukan revitalisasi bangunan keraton.

"Tadi sudah muter sampai belakang jalan kaki luas sekali. Kanjeng Gusti Ratu juga menemani muter-muter. Luar biasa sekali asetnya," ujarnya usai kunjungan di keraton.

2. Libatkan Kementerian Kebudayaan

Gibran Rakabuming meninjau Keraton Solo. IDNTimes/Larasati Rey

Lebih lanjut Gibran mengatakan kerusakan bangunan di kawasan Karaton cukup banyak , namun demikian pihaknya akan melakukan revitalisasi secara bertahap.

Gibran mengatakan revitalisaai Keraton tersebut sesuai dengan kehendak dari sinuhun Paku Buwono XIII. Dirinya juga harus terus berkoordinasi dengan pihak keraton untuk pemugaran tersebut.

"Kita sih pengennya sesegera mungkin, tapi sekali lagi itu bukan bangunan biasa lho, ini cagar budaya," turur Gibran.

Gibran mengatakan, revitalisasi tersebut juga merupakan PR bagi Pemkot yang harus segera dilakukan. Tak hanya Kementrian PUPR, revitalisasi nantinya juga akan mengangdeng Kementrian Kebudayaan mengingat bangunan yang direvitalisasi merupakan bangunan Cagar Budaya.

3. Utamakan bagian yang penting

Pengangeng Parentah Keraton Solo, KGPH Dipokusumo. IDNTimes/Larasati Rey

Sementara itu, Pengangeng Parentah Keraton Kasunan Surakarta KGPH Dipokusumo mengatakan bahwa Sinuhun (Raja) sudah memperbolehkan revitalisasi tersebut. Namun perbaikan tersebut juga tergantung dengan skala prioritas tiap-tiap bangunannya.

" Ada lima fungsi di Keraton ini, sebagai tempat tinggal, ucapara, simpan pusaka, tempat peribadatan, dan kantor-kantor. Tapi ini nanti semuanya skala priprotas, misalnya untuk peruntukannya," katanya.

Menurut Gusti Dipo, Gibran dan Diana sudah melihat kondisi keraton secara rinci, perbaikan sendiri diutamakan pada bangunan yang sering digunakan untuk beraktivitas.

"Misalnya Purwokanti, di situ setiap kamis abdi dalem melakukan kegiatan ngronce bunga-bunga itu, tapi karena tidak layak dipakai maka dialihkan," kata dia.

Gusti Dipo mengatakan meski bangunan masih dalam keadaan bagus, namun akses menuju lokasi tersebut perlu diperbaiki.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bandot Arywono
Larasati Rey
Bandot Arywono
EditorBandot Arywono
Follow Us