Nelayan yang Hilang di Rembang Ditemukan Mengambang Tak Bernyawa  

Ditemukan kurang lebih satu mil

Rembang, IDN Times – Nelayan asal Desa Tegal Muyo Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang Jawa Tengah yang hilang diperairan Tegal Mulyo akhirnya ditemukan pada Jumat (17/4) sore. Nelayan yang diketahui bernama Sumakno hilang diperairan di Rembang sejak Kamis (16/4) lalu dan ditemukan sudah tidak bernyawa lagi.

Baca Juga: Nelayan di Rembang Hilang di Laut, Mesin Perahu Ditemukan Masih Hidup

1. Penemuan korban pada pencarian hari kedua

Nelayan yang Hilang di Rembang Ditemukan Mengambang Tak Bernyawa  Dok. Basarnas Pos SAR Jepara

Kasi Kedaruratan BPBD Rembang, Pramujo mengatakan nelayan yang hilang sejak Kamis lalu sudah berhasil ditemukan bersama tim gabungan dari BPBD Kabupaten Rembang. Korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi.

“Korban dalam kondisi meninggal dunia. Ini merupakan evakuasi yang kedua,” ujar dia saat di konfirmasi IDN Time pada Jumat (17/4) malam.

2. Korban ditemukan satu mil arah lokasi kejadian

Nelayan yang Hilang di Rembang Ditemukan Mengambang Tak Bernyawa  Dok. Basarnas Pos SAR Jepara

Sementara itu, Whisnu Yugo Utomo, Koordinator Basarnas Pos SAR Jepara yang turut melakukan pencarian mengatakan, korban berhasil ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa. Korban ditemukan kurang lebih satu mil arah lokasi kejadian.

“Korban saat ditemukan dalam posisi mengambang,” terang dia.

Dia mengatakan, pencarian digelar oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Pos Jepara, BPBD Kabupaten Rembang, Koramil Kragan, Polsek Kragan, Ubaloka Rembang, OI, FPTI, PATREM, Keluarga dan Warga sekitar.

3. Korban sebelumnya hilang di laut sejak dua hari

Nelayan yang Hilang di Rembang Ditemukan Mengambang Tak Bernyawa  Dok. BPBD Rembang

Setelah dua hari pencarian, akhirnya korban berhasil ditemukan. Setelah dievakuasi, selanjutnya korban dibawa ke rumah duka.

"Dengan ditemukannya korban, operasi SAR ini kami nyatakan ditutup dan terimakasih atas keterlibatan semua pihak dalam pencarian ini sehingga korban berhasil ditemukan" pungkas dia.

Seperti diketahui sebelumnya,  korban melaut pada Kamis (16/7) pukul 02.00 WIB. Kemudian sekitar pukul 07.00 WIB perahu yang dipakai melaut korban diketahui nelayan lain muter-muter mesin dalam keadaan masih hidup tanpa awak.

Baca Juga: KKP Siapkan Bansos untuk Nelayan, Apa Saja Bantuannya?

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya