Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Persiapan Paskibraka Jateng Jelang HUT RI Ke-80: Menguji Mental

IMG-20250816-WA0000.jpg
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi membetulkan kancing baju seorang anggota Paskibraka Jateng. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)
Intinya sih...
  • Anggota Paskibraka Jateng mengakui banyak tahapan tes yang dilaluinya memberikan kesan mendalam
  • Tes Paskibraka Jateng dimulai Desember 2024 lalu seleksi tingkat kabupaten, kemudian dilanjutkan seleksi tingkat provinsi pada bulan Februari 2025
  • Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menjelaskan, pasukan Paskibraka ini terdiri dari anak-anak yang telah lolos seleksi di tingkat kabupaten/kota dan tingkat provinsi
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Semarang, IDN TImes - Mendekati detik-detik pengibaran bendera Hari Kemerdekaan Indonesia ke-80, sejumlah anggota Paskibraka Jawa Tengah mulai mematangkan persiapan. Sejumlah siswa-siswi yang terpilih menjadi anggota Paskibraka Jateng mengakui banyak tahapan tes yang dilaluinya memberikan kesan mendalam. 

Salva terkesan pada tes wawasan kebangsaan

IMG-20250816-WA0006.jpg
Seorang wanita anggota Paskibraka Jateng saat memberi keterangan kepada Humas Pemprov Jateng. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)

Salva Aisilla Sanquita, anggota Paskibraka asal Kabupaten Purbalingga salah satunya. Dirinya yang ikut tes seleksi Paskibraka Jateng semenjak setahun lalu berkata banyak tahapan yang menguji mentalnya. 

"Karena prosesnya sudah sejak satu tahun lalu. Untuk pelatihan di provinsi mulai tanggal 3 Agustus lalu. Materi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) itu cukup berkesan dan menguji mental," ujar pelajar SMAN 1 Padamara Purbalingga ini, Sabtu (16/8/2025). 

Secara khusus ia bangga karena dapat terpilih dan menjadi wakil dari sekolah dan daerahnya.

Asyraf mengidam-idamkan jadi Paskibraka

IMG-20250816-WA0008.jpg
Deretan anggota Paskibraka saat ditampilkan di Gedung Gradhika Bakti Praja Semarang. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)

Sedangkan, anggota Paskibraka Jateng dari SMK Negeri 1 Kedungwuni Pekalongan, M Asyraf Tsaqib juga lega telah terpilih sebagai pasukan pengibar bendera di Simpang Lima. 

Menjadi seorang Paskibraka, katanya memang jadi cita-citanya. Apalagi ia dan puluhan anggota Paskibraka lainnya telah melalui rangkaian proses seleksi yang cukup panjang. 

Tes Paskibraka Jateng dimulai Desember 2024

IMG-20250816-WA0001.jpg
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi berjabat tangan dengan seorang anggota Paskibraka yang bertugas saat upacara HUT RI Ke-80 di Lapangan Pancasila Simpang Lima, Semarang. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)

Dimulai Desember 2024 lalu seleksi tingkat kabupaten, kemudian dilanjutkan seleksi tingkat provinsi pada bulan Februari 2025.

"Alhamdulillah sangat bangga dan sangat senang. Salah satu cita-cita saya untuk jadi paskibraka. Alhamdulillah juga tadi terpilih juga untuk disematkan pin. Tadi juga dapat pesan agar saat tugas nanti dapat berjalan lancar," ujarnya. 

Ahmad Luthfi: Ini jadi momen membanggakan keluarganya

IMG-20250815-WA0111.jpg
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi bersama Wagub Taj Yasin Maimoen saat paripurna dengar pidato Presiden Prabowo Subianto. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi saat prosesi pengukuhan anggota Paskibraka Jateng menjelaskan, pasukan Paskibraka ini terdiri dari anak-anak yang telah lolos seleksi di tingkat kabupaten/kota dan tingkat provinsi. 

Mereka dikumpulkan dan diberikan pelatihan. Di antaranya dididik kedisiplinan, kebersamaan, dan rasa cinta tanah air.

"Ini akan memberikan kebanggaan, karena mengibarkan bendera itu tidak sembarangan. Kebanggaan bagi dirinya, daerahnya, maupun keluarganya," kata purnawirawan polisi bintang tiga tersebut. 

Luthfi menambahkan para anggota Paskibraka Jateng akan bertugas pada upacara peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia tingkat Provinsi Jawa Tengah pada 17 Agustus 2025 di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang.

Untuk itu, Luthfi berpesan selain dapat bertugas dengan baik, puluhan pemuda-pemudi tersebut ke depan dapat memiliki rasa kebangsaan yang luar biasa. Sekaligus dapat menjadi agen-agen cinta tanah air.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fariz Fardianto
Dhana Kencana
Fariz Fardianto
EditorFariz Fardianto
Follow Us