Gerbong KA Manahan rute Solo-Jakarta. (IDN Times/Larasati Rey)
KA Manahan merupakan KA kelas eksekutif yang membawa 8 kereta dengan kapasitas 400 Tempat duduk atau seat.
Pada tahap awal atau selama bulan Juni 2023, KA Manahan beroperasi secara fakultatif, disesuaikan dengan permintaan pangsa pasar (pelanggan dapat melihat jadwalnya di aplikasi KAI Access, web kai.id, atau chanel eksternal resmi yang bekerja sama dengan KAI).
Nama KA Manahan sendiri diambil dari tokoh masyarakat setempat bernama Ki Ageng Pemanahan. Ki Ageng Pemanahan merupakan tokoh yang disegani dan dihormati rakyat di kawasan itu pada tahun 1500-an. Selain itu Manahan juga merupakan nama sebuah kelurahan di Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
"Dengan penamaan tersebut diharapkan KA Manahan dapat membawa semangat untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal yang dijunjung tinggi masyarakat setempat seperti keramahan, keberagaman, kearifan lokal, atau tradisi budaya yang khas bagi masyarakat Solo," ujar Direktur Pengelolaan Prasarana KAI Heru Kuswanto usai peresmian di Stasiun Balapan, Kamis (1/6/2023).