Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Usut Kematian Tahanan Curanmor, Sel Tahanan Mapolresta Banyumas Bakal Digeledah

Kamar Cempaka di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II A Palu. IDN Times/Kristina Natalia

Banyumas, IDN TimesAparat kepolisian akan menggeledah seluruh sel tahanan dan barang bawaan para tahanan di Mapolresta Banyumas guna menyembunyikan kematian tahanan berinsial OK. Seperti penampakan sebelumnya, OK dinyatakan meninggal dunia saat dirawat di RSUD Margono Banyumas setelah dilakukan tersayat di Mapolresta. 

1. Kamar tahanan Mapolresta Banyumas akan digeledah

Ilustrasi penjara (IDN Times/Mardya Shakti)

Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriyadi Siswanto menyatakan penggeledahan sel tahanan perlu dilakukan untuk menilai perilaku penahanan yang berpotensi melakukan kekerasan terhadap OK. 

“Tentunya dalam waktu dekat kita segera melakukan penggeledahan di masing-masing kamar tahanan di Polres. Tapi dari laporan awalnya kan, si tahanan ini sudah dalam kondisi sakit pas dipindahkan ke Polres. Nah, ini yang sedang kita selidiki mendalam,” kata Agus, saat dikonfirmasi IDN Times, Selasa (6/6/2023). 

2. Polisi klaim luka di kepala OK karena ada riwayat sakit

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)

Lebih lanjut, ia menjelaskan penyidikan juga mengarah pada proses penangkapan OK pada 18 Mei 2023. 

Ketika kejadian, OK diamankan oleh petugas Satreskrim Polsek Baturraden atas keterlibatan aksi curanmor di beberapa desa. 

Kejadian tersebut sedang diusut mengenai apakah petugas Satreskrim Polsek Baturraden terlibat pelanggaran atau tidak.

"Kalau sampai sekarang belum ada dugaan penganiayaan yang mengarah ke mereka. Laporan mereka bahwa adanya luka pada kepala tahanan tersebut karena yang bersangkutan punya riwayat sakit. Makanya hal itu akan kita kroscek lagi," ungkapnya. 

3. Para tahanan Mapolresta Banyumas diperiksa

https://www.google.com/search?q=gambar+penjara&safe=strict&sxsrf=ALeKk02LdZGdW3MRxRDCIsEXgKd5xOYZxQ:1594621288473&tbm=isch&source=iu&ictx=1&fir=lPu220h4n5P0yM%252CdjyB75gxQR0v_M%252C_&vet=1&usg=AI4_-kTnrX42C7fSq0h-oqkNub76tJLpnQ&sa=X&ved=2ahUKEwj5kc2by8nqAhVRWH0KHWLzD8oQ9QEwBXoECAkQJg&biw=1366&bih=695#imgrc=4pvS0RgePTAUZM

Lebih lanjut, mengenai dugaan oke dikeroyok warga saat diamankan, Agus juga belum bisa memastikan. Tahapan penyidikan saat ini sedang dipertajam dengan meminta keterangan para saksi mata. 

Untuk saksi mata sendiri, katanya berasal dari rekan-rekan satu sel tahanan di Mapolresta Banyumas. Beberapa CCTV yang terpasang di blok rekaman rekaman Mapolresta Banyumas juga masih diperiksa petugasnya. 

"Yang sedang kita periksa sekarang adalah para tahanan yang satu sel sama dia. Dari keterangan sementara, yang meninggal kemarin punya riwayat sakit hati. Dan proses otopsi sedang kita lakukan bersama Dokkes Polda," paparnya. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fariz Fardianto
Dhana Kencana
Fariz Fardianto
EditorFariz Fardianto
Follow Us