Hyundai Kuasai 87,3 Persen Pasar Kendaraan Listrik Berbasis Baterai

Ada dua jenis mobil yang laris di pasaran

Semarang, IDN Times - Penjualan kendaraan lisrik atau Electric Vehicle (EV) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) di segmen Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KLBB) atau Battery Electric Vehicle (BEV) mendominasi di industri otomotif Tanah Air. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) tahun 2021 melansir, penjualan ritel segmen tersebut mencapai 650 unit yang terjual dari total 693 transaksi ritel yang dibukukan GAIKINDO.

Sebelumnya pada tahun 2020, berdasarkan data yang sama, Hyundai memimpin pangsa pasar BEV dengan total penjualan 124 unit dari total 130 transaksi ritel.

1. KONA Electric dan IONIQ Electric laris manis

Hyundai Kuasai 87,3 Persen Pasar Kendaraan Listrik Berbasis BateraiIONIQ 5 dan Kona EV (youtube.com/Oto Driver)

Situasi tersebut menjadikan Hyundai memimpin pangsa pasar BEV sebesar 87,3 persen. Adapun, jenis segmen tersebut yang paling laris adalah KONA Electric dengan penjualan sebanyak 366 unit atau 52,8 prsen dari total penjualan ritel.

Kemudian, disusul IONIQ electric dengan 239 unit terjual, atau sebanyak 34,5 persen sepanjang 2021.

Baca Juga: Gibran Bergeming soal Mobil Listrik Wisata di Solo Meski Langgar UU

2. Hyundai fokus di mobil listrik

Hyundai Kuasai 87,3 Persen Pasar Kendaraan Listrik Berbasis BateraiInstagram.com/hyundaiusa

President Director PT Hyundai Motors Indonesia, SungJong Ha mengatakan, pencapaian yang diterima oleh kedua model EV Hyundai tersebut tidak lepas dari komitmen perusahaannya sebagai perusahaan otomotif yang berfokus pada pelanggan serta menghadirkan inovasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

"Kami memperkenalkan IONIQ 5 yang akan diproduksi di Indonesia. Hal itu tentunya akan semakin memperkuat visi Hyundai untuk era elektrifikasi dan Indonesia akan segera menempati posisi yang lebih tinggi lagi di industri EV global. ” katanya dalam keterangan resmi yang diterima IDN Times, Rabu (19/1/2022).

3. Berencana membangun 180 titik fasilitas pengisian daya kendaraan listrik

Hyundai Kuasai 87,3 Persen Pasar Kendaraan Listrik Berbasis BateraiIDN Times/Yohanes Nugroho

KONA Electric dan IONIQ Electric yang hadir bersamaan pada akhir tahun 2020 juga menandai permulaan komitmen jangka panjang Hyundai untuk membangun ekosistem EV di Indonesia.

Sebagai bagian dari kewajiban tersebut,  Hyundai bekerjasama dengan pemerintah Indonesia dan mitra strategis lainnya membangun fasilitas pengisian daya kendaraan listrik di lebih dari 180 titik lokasi di beberapa daerah di Indonesia.

"Secara bersamaan dalam berbagai kesempatan, Hyundai secara proaktif mengedukasi pelanggannya di Indonesia tentang manfaat memiliki EV serta memastikan bahwa EV dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari untuk semua orang," imbuh SungJong Ha.

4. Bangun pabrik sel baterai di Indonesia

Hyundai Kuasai 87,3 Persen Pasar Kendaraan Listrik Berbasis BateraiInstagram.com/hyundaiusa

Keseriusan jangka panjang Hyundai dalam membangun ekosistem EV diwujudkan melalui kolaborasi bersama LG Energy Solution dalam menjaga pasokan sel baterai yang stabil untuk BEV. Yaitu dengan mendirikan pabrik manufaktur sel baterai di Karawang, Jawa Barat, yang mana pembangunannya ditargetkan selesai pada semester pertama tahun 2024.

Baca Juga: Pakai Motor Listrik, Anis Dianggap Gila tapi Waras Secara Ekonomi

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya