10 Karakter Perempuan Terbaik di Demon Slayer, Kanao Paling Suram
Demon Slayer telah menjadi salah satu serial anime paling populer, terutama berkat animasi dan pertarungannya yang menakjubkan.
Namun, kekuatan sebenarnya dari serial ini terletak pada karakternya yang menarik, termasuk karakter wanita yang kuat. Meskipun Demon Slayer memiliki karakter utama laki-laki, kehadiran karakter wanita yang kuat dan unik tidak bisa diabaikan.
Dari manusia hingga iblis, karakter wanita di Demon Slayer masing-masing memiliki cerita dan kemampuan mereka sendiri.
Beberapa dari mereka memiliki latar belakang yang menyedihkan dan akhir yang tragis, sementara yang lain memang sudah jahat sejak menjadi manusia. Mau tahu siapa saja karakter perempuan terbaik di Demon Slayer? Lihat penjelasannya di bawah ini.
1. Shusamaru ditipu oleh Muzan agar bertarung sampai mati demi dirinya
Muzan memanipulasi Shusamaru dengan mengatakan kalau ia adalah bagian dari Dua Belas Kizuki agar Shusamaru bertarung sampai mati demi dirinya.
Kenyataannya, Shusamaru tidak memiliki kekuatan yang cukup untuk menjadi bagian dari Dua Belas Kizuki.
Meskipun demikian, Shusamaru memiliki Seni Darah Iblis, yang memungkinkan dia menghasilkan bola tangan dengan kecepatan dan kekuatan destruktif yang luar biasa.
2. Ibu laba-laba menunjukkan rasa kemanusiaannya di saat-saat terakhirnya
Ibu Laba-laba adalah anggota keluarga laba-laba di Gunung Natagumo. Penampilannya menakutkan dengan tanda merah di kulit putihnya.
Walaupun seorang iblis, dia masih memiliki emosi dan ingatan manusia. Meskipun Ibu Laba-laba diperlakukan buruk oleh Louis, salah satu dari Dua Belas Kizuki, dia tetap tunduk dan terus berjuang melawan pemburu iblis.
Di akhir hidupnya, dia menunjukkan sisi kemanusiaannya dan berterima kasih kepada Tanjiro karena telah memberinya kedamaian.
3. Nakime berasal dari seorang pembunuh menjadi iblis berbahaya
Nakime adalah karakter misterius yang muncul di Demon Slayer. Sebelum menjadi iblis, dia adalah seorang master biwa amatir yang hidup lebih dari 100 tahun yang lalu.
Hidupnya berubah secara dramatis setelah dia membunuh suaminya dalam keadaan mabuk dan muncul di depan penonton dengan darah di jarinya. Nakime sering membunuh orang sebelum bermain yang membuatnya pandai memainkan biwa.
Suatu hari, Muzan menarik perhatiannya, dan Muzan menawarkannya kesempatan untuk menjadi iblis. Akhirnya, Nakime setuju untuk dirubah menjadi iblis oleh Muzan dan mendapatkan kemampuan mengendalikan Infinity Castle.
4. Kanao berasal dari masa kecil yang toksik menjadi salah satu pembunuh iblis terbaik
Kanao tumbuh dalam rumah tangga yang toksik penuh kekerasan, yang menyebabkan dia sering dipukuli oleh orang tuanya.
Ketika Kanao mengetahui bahwa semua saudaranya meninggal akibat kekerasan tersebut, dia menjadi orang yang tidak memiliki emosi. Dia dijual sebagai budak oleh orang tuanya, lalu diselamatkan oleh Kanae dan Kocho Shinobu dari Korps Pembunuh Iblis dan diadopsi.
Meski awalnya Kanao tidak ingin menjadi pembunuh iblis, namun ia mengikuti seleksi akhir dan akhirnya berhasil menjadi salah satu pembunuh iblis terbaik.
5. Hinatsuru mampu mengimbangi kecepatan serangan iblis Bulan Atas
Hinatsuru adalah seorang wanita muda dengan rambut hitam panjang yang biasanya dikuncir. Dia berperan sebagai pendukung emosional Tengen Uzui dan sering menyelesaikan perselisihan antar istri Tengen.
Meskipun Hinatsuru bukanlah seorang pemburu iblis, dia adalah seorang ninja yang terampil, ahli menggunakan kunai dan melakukan gerakan yang luar biasa.
Dia menyamar sebagai pelacur untuk membantu Tangen mencari iblis Bulan Atas di arc Entertainment District. Meskipun bukan bagian dari pembunuh iblis, dia bisa mengimbangi kecepatan serangan iblis Bulan Atas.
6. Mitsuri kesulitan menemukan cinta karena kemampuannya
Mitsuri adalah Pilar Cinta, salah satu dari sembilan anggota Korps Pembunuh Iblis terkuat.
Meski berpenampilan lembut, ia memiliki kemampuan fisik yang luar biasa dan berhasil mengaktifkan "Segel Pembunuh Iblis" yang meningkatkan kemampuannya hingga mendekati level manusia super.
Mitsuri bergabung dengan Korps Pembunuh Iblis agar lebih mudah menemukan cinta. Namun, selama pertarungannya dengan Hantengu, dia akhirnya bisa menerima dirinya sendiri apa adanya.
7. Daki sudah mengalahkan tujuh Hashira selama menjadi Iblis
Daki berbagi posisi Bulan Atas Enam dengan saudaranya, Gyutaro. Daki berhasil membunuh tujuh pilar saat dia menjadi iblis.
Saat remaja, Daki bergabung dengan salah satu rumah bordil terkenal di kawasan Distrik Hiburan.
Suatu hari, dia menyerang seorang pelanggan yang telah menghina saudaranya, lalu dibakar hidup-hidup dan ditinggalkan di selokan. Kakaknya mencoba melakukan apa pun untuk menyelamatkannya, yang kemudian membuatnya setuju agar Doma mengubah mereka berdua menjadi iblis.
8. Shinobu memiliki dendam terhadap Doma sejak kecil
Shinobu lahir sebagai putri bungsu dari keluarga Kocho dan tinggal bersama ayah, ibu, dan kakak perempuannya Kanae Kocho.
Namun, saat masih anak-anak, mereka menyaksikan dengan tenang seorang iblis membunuh seluruh keluarga mereka.
Karena itu, Shinobu memiliki dendam yang dalam, yang ditujukan kepada Doma, iblis yang saat ini mimiliki posisi sebagai Iblis Bulan Atas Dua. Shinobu telah mendedikasikan seluruh hidupnya untuk membalas kematian kakaknya.
9. Tamayo mendedikasikan hidupnya untuk mengalahkan Muzan
Tamayo adalah iblis yang berusia lebih dari 500 tahun. Pada usia 19 tahun, ia menderita penyakit serius dan diubah menjadi iblis oleh Muzan tanpa sepengetahuannya.
Setelah itu, ia mulai membenci Muzan karena telah membunuh suami dan anaknya. Tamayo mendedikasikan hidupnya untuk mengalahkan Muzan dan membalikkan transformasi iblis.
Meskipun Tamayo adalah iblis, dia mampu bertahan tanpa memakan daging manusia dan menjadi sekutu terbaik Tanjiro.
10. Nezuko mempunyai kekuatan yang mampu mengimbangi iblis Bulan Atas
Nezuko dan Tanjiro kehilangan seluruh keluarga mereka karena Muzan. Nezuko awalnya ingin membunuh Tanjiro.
Namun, cintanya pada sang kakak lebih kuat dari naluri iblisnya, yang membuatnya mampu mengendalikan sifat iblisnya. Meskipun Nezuko belum pernah mencicipi darah manusia, dia memiliki kekuatan yang sebanding dengan iblis Kozuki.
Dalam anime Demon Slayer, karakter wanita memainkan peran yang sama pentingnya dengan karakter pria. Dari Shusamaru yang ditipu oleh Muzan, hingga Nezuko, iblis yang melindungi manusia.
Kisah-kisah mereka tidak hanya menambah kedalaman serial ini, tetapi juga dapat memberikan inspirasi, terutama bagi penonton perempuan dalam menghadapi rintangan kehidupan dengan keberanian.
