Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pekan Seni Anak Pintar Indonesia di Solo, Dorong tumbuh Kembang

IMG_1997.jpeg
Gelaran Pekan Seni Anak Pintar Indonesia di Taman Balekambang, Solo. (IDN Times/Larasati Rey)

Surakarta, IDN Times – PT Kalbe Farma Tbk melalui anak usaha PT Saka Farma Laboratories (Kalbe Consumer Health) dan brand Cerebrofort menggelar Pekan Seni Anak Pintar Indonesia di Taman Balekambang, Solo, Jawa Tengah, Minggu (24/8/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong tumbuh kembang anak Indonesia melalui pendekatan seni, edukasi, dan nutrisi. Sebelumnya, Pekan Seni Anak Pintar Indonesia telah sukses digelar di Jakarta dengan penuh antusiasme, menghadirkan semangat kreativitas, keceriaan.

1. Hadirkan wadah bagi anak-anak mengekspresikan diri

IMG_1986.jpeg
Gelaran Pekan Seni Anak Pintar Indonesia di Taman Balekambang, Solo. (IDN Times/Larasati Rey)

Kegiatan Pekan Seni Anak Pintar Indonesia ini sejalan dengan harapan setiap orang tua, yakni menginginkan segala hal terbaik untuk tumbuh dan kembang anaknya.

Head of Vitamin Kalbe Consumer Health, Adelia Theresia mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk dukungan tumbuh kembang anak Indonesia secara optimal, tidak hanya dari sisi pemenuhan nutrisi otak melalui produk yang tepat, tetapi juga dengan memberikan ruang stimulasi kreativitas bagi anak-anak.

“Melalui inisiatif Pekan Seni Anak Pintar Indonesia, kami ingin menghadirkan wadah bagi anak-anak untuk mengekspresikan diri, berani berkreasi, sekaligus melatih kepercayaan diri. Inilah wujud nyata peran kami dalam menyiapkan generasi masa depan yang sehat,

cerdas, dan berkarakter positif, sejalan dengan

semangat Cerebrofort sebagai 'Gummy-nya Anak Pintar'," ujarnya disela-sela acara.

2. Pentingnya nutrisi pada otak.

IMG_1985.jpeg
Gelaran Pekan Seni Anak Pintar Indonesia di Taman Balekambang, Solo. (IDN Times/Larasati Rey)

Sementara itu, dalam mendukung kecerdasan serta perkembangan otak anak, nutrisi seperti DHA berperan besar. Sayangnya, riset dari British Journal of Nutrition yang diterbitkan Cambridge University Press menunjukkan 80 persen anak Indonesia masih kekurangan asupan DHA. Fakta lainnya, sebagian besar anak-anak Indonesia usia 4-12 tahun mengonsumsi asam lemak esensial di bawah rekomendasi Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO)/Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang secara implisit menunjukkan tingginya proporsi anak yang kekurangan EPA dan DHA.

Padahal, kedua nutrisi tersebut diperlukan untuk perkembangan otak hingga meningkatkan kemampuan belajar anak. Selain itu, kekurangan DHA di masa emas bisa berdampak pada konsentrasi, daya ingat, dan potensi belajar anak di masa depan. Salah satu dukungan untuk mengatasi kondisi tersebut dihadirkan melalui produk Cerebrofort Gummy. “Gummy-nya Anak Pintar ini dilengkapi dengan kandungan minyak ikan, Omega 3 (EPA & DHA) yang dapat mendukung perkembangan otak anak, emosi yang seimbang, dan daya tahan tubuh yang kuat," papar Adelia.

Adelia menekankan bahwa Kalbe melalui Cerebrofort percaya setiap anak memiliki potensi besar, dan melalui kegiatan ini mereka bisa menyalurkan bakat serta mengembangkan karakter positif sejak dini. "Ke depannya, kegiatan ini akan berlanjut di kota-kota lain. Tindakan ini sebagai bentuk dukungan kepada setiap anak Indonesia agar tumbuh sehat, kreatif, percaya diri, dan menjadi generasi pintar yang siap menghadapi masa depan,” pungkasnya Adelia.

3. Wakil Walikota Solo beri apresiasi terhadap terselenggarakan Pekan Seni Anak Pintar Indonesia.

IMG_1996.jpeg
Gelaran Pekan Seni Anak Pintar Indonesia di Taman Balekambang, Solo. (IDN Times/Larasati Rey)

Sementara itu, Wakil Walikota Solo, Astrid Widayani memberikan apresiasi terselenggaranya Pekan Seni Anak Pintar Indonesia di Solo. Yang mana Kota Solo telah berhasil meraih penghargaan Kota Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

"Saya sangat mengapresiasi acara Kalbe Consumer Health dan Brand Cerebrofort juga detikcom, karena melalui Pekan Seni Anak Pintar Indonesia, kita bisa melihat semangat, kecerdasan, dan kreativitas anak- anak yang luar biasa. Semoga kegiatan ini menjadi langkah nyata untuk mewujudkan generasi Indonesia yang sehat, cerdas, kreatif, dan berkarakter pintar,” ujar Astrid.

Menurutnya, acara seperti Pekan Seni Anak Pintar Indonesia oleh Kalbe Consumer Health dan brand Cerebrofort juga detikcom memberi ruang bagi anak- anak Solo untuk mengekspresikan bakatnya dengan percaya diri. Astrid yakin pengalaman ini akan memotivasi mereka untuk terus berkarya dan berani menunjukkan potensi terbaiknya.

"Sebagai kota budaya, pemerintah kota tentu mendukung penuh inisiatif yang membina kreativitas anak sejak dini. Momen seperti ini bisa kita manfaatkan untuk memperkuat karakter generasi muda sekaligus melestarikan budaya dan seni yang menjadi jati diri Solo," kata Astrid.

Share
Topics
Editorial Team
Bandot Arywono
EditorBandot Arywono
Follow Us