Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Jasa Marga Ungkap KM 346 Tol Semarang-Batang Jadi Titik Lelah Pemudik

Gerbang Tol Kalikangkung di Tol Trans Jawa menuju Semarang, Jawa Tengah. (dok. Jasa Marga)
Intinya sih...
  • PT Jasa Marga mengingatkan pemudik untuk beristirahat di rest area Tol Semarang-Batang agar terhindar dari kelelahan di KM 346.
  • Tim reservasi telah dibentuk untuk mengantisipasi kecelakaan saat hujan dan memastikan kondisi jalan tol aman selama arus mudik.
  • Pekerjaan pemeliharaan jalan tol di ruas Semarang-Batang akan selesai tepat H-15 Lebaran, saat puncak mudik diperkirakan terjadi pada 28 Maret dengan peningkatan volume kendaraan 1,6-2 persen.

Semarang, IDN Times - PT Jasa Marga mengingatkan para pemudik untuk meningkatkan kewaspadaan tatkala melintasi ruas Tol Semarang-Batang. Musababnya, terdapat titik lelah di ruas KM 346 Tol Semarang-Batang yang berpotensi dialami pemudik dari arah Jakarta menuju Semarang. 

1. Jasa Marga Semarang-Batang imbau pemudik gunakan rest area

Dirut PT Jasa Marga Semarang-Batang, Nasrullah. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Dirut PT Jasa Marga Semarang-Batang, Nasrullah mengungkapkan apabila pemudik dari arah Jakarta merasakan kelelahan saat melewati Tol Semarang-Batang, maka sebaiknya menepikan kendaraannya untuk beristirahat di empat rest area terdekat. 

"Untuk pemudik yang akan melakukan perjalanan jauh misal dari Jakarta menuju Semarang, biasanya itu kan ketika memasuki ruas Semarang-Batang, untuk di kilometer 346 itu biasanya sudah mulai masuk kondisi lelah. Oleh karena itu kami menyarankan agar pengguna bisa masuk ke rest area kami," kata Nasrullah di gedung operasional Jasa Marga Semarang-Batang, Rabu (12/3/2025).

2. Pemudik diharapkan mampir di empat rest area

Ilustrasi Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama. (dok. Jasa Marga)

Menurutnya keempat rest area yang tersebar di Tol Semarang-Batang ada di titik KM 379 ruas Semarang, KM 391, KM 389 dan KM 360.

Pihaknya juga berusaha maksimal untuk menanggulangi resiko kecelakaan saat hujan terjadi selama arus mudik. Saat ini sudah dibentuk tim reservasi yang bersiaga 24 jam guna memantau aktivitas kendaraan yang masuk menjelang momen arus mudik. 

"Misalnya untuk antisipasi kalau hujan itu terjadi lubang, jadi sudah ada tim 24 jam. Siapkan pompa mobile, mengantisipasi terjadi genangan," sambungnya. 

3. Proses pemeliharaan sedang dikebut

Kondisi gerbang tol Ciawi 2 kembali dibuka usai terjadi kecelakaan 4 Februari 2025. (Dok. Jasa Marga)

Di sisi lain, pihaknya juga mengklaim akan merampungkan pekerjaan pemeliharaan jalan tol tepat H-15 Lebaran. Artinya, katanya ketika puncak mudik para pengendara dari arah Jakarta ke Semarang bisa melintasi jalan tol dengan aman dan nyaman. 

"Kalau di ruas kami itu kita saat ini terus berjalan proses pemeliharaan jalannya, tapi kita pastikan di H-15, sudah tidak ada lagi proses pekerjaannya, semuanya sudah selesai. Jadi, pengguna jalan  bisa melewati dengan kondisi jalan sangat baik," terangnya.

4. Volume kendaraan pemudik cuma naik 2 persen

potret Jalur Pantura di Banten (binamarga.pu.go.id)

Pihaknya memperkirakan puncak mudik di ruas Tol Semarang-Batang terjadi 28 Maret nanti. Sedangkan puncak arus balik akan terjadi 6 April. 

Apabila berkaca pada pengalaman sebelumnya, ia menekankan volume kendaraan pemudik akan mengalami peningkatan 1,6-2 persen ketimbang kondisi normal.

"Untuk arus mudik yang akan transaksi melewati gerbang tol Kalikangkung ke arah Semarang ketika mudik, kita perkirakan dibandingkan tahun sebelumnya, kenaikannya kurang dari 2 persen, atau sekitar 1,6 persen. Kita perkirakan puncak di tanggal 28 Maret untuk arus mudik. Untuk arus balik, kita perkirakan 6 April," ujarnya. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fariz Fardianto
Dhana Kencana
Fariz Fardianto
EditorFariz Fardianto
Follow Us