Lapor ke Polda Jateng, Keluarga ARL Ingin Kasus Tuntas

Laporkan dugaan perundungan anaknya ke Polda Jateng

Semarang, IDN Times - Keluarga mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anastesi Undip Semarang melaporkan dugaan perundungan terhadap ARL ke Polda Jateng, Rabu (3/9/2024).

Ibunda ARL didampingi kuasa hukumnya Rabu siang mendatangi Polda Jateng untuk membuat laporan dugaan perundungan yang dialami oleh ARL selama menempuh pendidikan PPDS anestesi di Undip Semarang.

Baca Juga: Senior PPDS Anestesi RS Kariadi Ungkap Tradisi Patungan Rp10 Juta untuk Beli Makanan

1. Berkali-kali lapor ke Undip namun tak ditanggapi

Lapor ke Polda Jateng, Keluarga ARL Ingin Kasus TuntasTampak dari depan Fakultas Kedokteran Undip. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Misyal Achmad Kuasa Hukum keluarga ARL mengatakan laporan dan juga sejumlah barang bukti telah diserahkan. "Ada dugaan pengancaman, intimidasi, dan pemerasan," katanya.

Rabu siang Nuzmatun Malina ibunda ARL membuat laporan resmi dugaan perundungan yang dialami anaknya dengan melampirkan sejumlah barang bukti diantaranya chat almarhumah termasuk diantaranya data rekening bank milik almarhumah.

"Selanjutnya biar berproses, harus dikawal, harus tuntas," katanya.

Misyal Achmad menyebutkan berkali-kali pihak keluarga menyampaikan laporan perundungan dan juga beban kerja berat ARL selama menempuh pendidikan di PPDS Undip, namun menurutnya laporan tersebut tidak ditindaklanjuti oleh pihak kampus. "Ibu almarhum sudah melaporkan, namun tidak ada perubahan," katanya.

"Keluarga bahkan sudah menyampaikan kondisi tersebut ke ketua program studi, namun tidak ada tanggapan," kata Misyal usai mendampingi keluarga AR saat melapor ke SPKT Polda Jateng.

2. Laporan bakal ditindaklanjuti oleh Polda Jateng

Lapor ke Polda Jateng, Keluarga ARL Ingin Kasus TuntasKabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto membenarkan laporan dari ibunda almarhumah ARL. Laporan dari ibunda dokter ARL diterima Kepala SPKT Polda Jateng untuk ditindaklanjuti lebih mendalam.

"Memang benar hari ini kami menerima aduan laporan dari kasus tersebut. Pada siang hari ini ibunda almarhumah Risma bersama pengacara dan dari tim Irjen Kemenkes RI melapor ke SPKT Polda Jateng. Beliau mengadukan permasalahan anaknya atau almarhumah kepada pihak kepolisian dalam hal ini diterima oleh KSPKT Polda Jateng dan saat ini kami sedang menerima pengaduan," kata Artanto. 

Pihaknya juga belum bisa membeberkan lebih jauh apa saja laporan yang disusun oleh ibunda almarhumah. Sebab, tahapan laporannya sekarang masih berproses. 

"Mereka sedang berproses laporannya," akunya. 

3. Polda analisa bukti

Lapor ke Polda Jateng, Keluarga ARL Ingin Kasus TuntasIlustrasi dituding (pixabay.com/Gerd Altmann)

Pihaknya juga telah menerima berkas-berkas laporan ibunda almarhumah dan menyambut baik kedatangan pihak keluarga ke Mapolda. 

Untuk saat ini proses pengaduan dari ibunda almarhumah sedang dianalisa. Termasuk dikoordinasikan dengan satuan fungsi di SPKT. 

"Ini kan sedang berproses, nanti perkembangannya kami informasikan lebih lanjut," paparnya. 

Baca Juga: Mahasiswa PPDS Anestesi Undip Sebut Tekanan Berasal Dari Sistem Kerja

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya