Event Solo Great Sale Naikan PAD Kota Solo Hingga Dua Kali Lipat
Logo Solo Great Sale (SGS). (Dok/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - Selama pelaksanaan Solo Great Sale (SGS), potensi pendapatan asli daerah (PAD) Kota Solo meningkat pesat. Hal ini terlihat dari sektor pajak hotel yang diprediksi meningkat dua kali lipat selama pelaksanaan event SGS 2024 ini.
Baca Juga: Ada Pameran Expo Layanan Publik Surakarta di Solo Great Sale
1. Naikkan PAD dari sektor hotel dan restoran
ilustrasi pajak (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Daerah Kota Solo Budi Murtono. Ia mengatakan jika saat ini Pemkot Solo melihat adanya potensi kenaikan PAD dengan diselenggarakannya event SGS. Khususnya dari sektor pajak hotel dan restoran.
”Dari event SGS ini cukup memberikan kenaikan bagi PAD. Khususnya untuk pajak hotel dan restoran. Kalau dari pajak hotel, kami perkirakan ada kenaikan omset dua kali lipat dibandingkan biasanya, tapi kalau restoran, saat ini masih kami hitung,” ujarnya, Senin (10/6/2024).
2. Pajak naik dua kali lipat
Logo Solo Great Sale (SGS). (Dok/Istimewa)Untuk sektor pajak hotel, diperkirakan omsetnya mencapai Rp 14 miliar. Budi mengaku jika angka tersebut mengalami kenaikan dua kali lipat dari periode sebelumnya yang anya Rp 7 miliar.
”Kalau yang hotel ini bisa kami hitung karena kami sudah menempatkan alat di masing-masing hotel, sementara di restoran, belum semua tempat kami siapkan alatnya,” katanya.
Editor’s picks
Untuk pelaporan pajak restoran biasanya dilaksanakan di tanggal 10 tiap bulannya. Sehingga pelaksanaan kegiatan di bulan Mei akan dilaksanakan rekabnya pada 10 Juni. ”Jadi laporannya belum masuk,” katanya.
Selain SGS, peningkatan PAD dari sektor pajak hotel dan restoran tidak lepas dari event akbar peringatan HUT ke-4 Dekranas dan HKG ke-52 PKK. Mengingat di kegiatan ini melibatkan lebih dari 6.000 orang dari seluruh Indonesia.
”Hotel di Solo ini penuh semua, bahkan di luar Solo juga penuh. Selain itu Guest House dan indekos juga dipakai untuk menginap,” jelasnya.
Kedua event ini memberikan dampak yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi di Kota Solo. Sebab pelaksanaannya lebih dari tiga hari. Sehingga memperpanjang masa inap di kota Solo.
3. Ciptakan aglomerasi
Event Solo Great Sale (SGS). (Dok/Istimewa)Sementara itu Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Solo Ferry Septha Indrianto mengatakan bahwa SGS selama sebulan penuh di Bulan Mei memberikan percepatan aglomerasi investasi di Solo Raya. Sebab Solo menjadi pintu pariwisata di Solo Raya.
”Menurut kami untuk meningkatkan perekonomian di Solo ini melalui pintu pariwisata dan investasi. Untuk itu kita tingkatkan aglomerasi agar terjadi pemerataan di semua daerah dan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” tandasnya.
Pihaknya juga mendukung penuh keberlanjutan aglomerasi di Kota Solo dan sekitaranya.
Baca Juga: 8 Potret Keseruan Helitour, Keliling Melihat Kota Solo dari Udara
