Izin Praktek Nakes di Semarang Dipercepat, Dari 7 Hari Jadi 1 Jam

Pemkot Semarang luncurkan L1ON

Intinya Sih...

  • Pemkot Semarang meluncurkan Layanan One Hour Nakes (L1ON) untuk percepatan perizinan tenaga kesehatan (nakes).
  • Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, berkolaborasi dengan RSD KRMT Wongsonegoro, DPMPTSP, dan Dinas Kesehatan Kota untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan.
  • L1ON memungkinkan nakes seperti dokter, perawat, bidan, radiologi, hingga apoteker untuk mendapatkan izin praktek dalam satu jam melalui aplikasi izin.semarangkota.go.id.

Semarang, IDN Times - Pemerintah Kota Semarang mempercepat pelayanan perizinan praktek bagi tenaga kesehatan (nakes). Melalui peluncuran Layanan One Hour Nakes (L1ON), jika biasanya pembuatan izin memakan waktu 7–10 hari kini hanya satu jam. 

1. Untuk tingkatkan kualitas kesehatan masyarakat

Izin Praktek Nakes di Semarang Dipercepat, Dari 7 Hari Jadi 1 JamPemerintah Kota Semarang mempercepat pelayanan perizinan praktek bagi tenaga kesehatan (nakes) melalui peluncuran Layanan One Hour Nakes (L1ON). (dok Pemkot Semarang)

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, pihaknya berkolaborasi dengan RSD KRMT Wongsonegoro (RSWN) Semarang, DPMPTSP dan Dinas Kesehatan Kota (DKK) berupaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Kota Semarang. Salah satunya melalui percepatan perizinan nakes untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat di Kota Semarang.

‘’Dulu tenaga kesehatan membutuhkan waktu seminggu sampai izinnya terbit, karena perlu rekomendasi dari Dinas Kesehatan untuk kemudian dilegalkan DPMPTSP. Hari ini dengan L1ON, hanya butuh waktu satu jam sampai izinnya terbit," ungkapnya, Selasa (7/5/2024).

Menurut perempuan yang akrab disapa Ita ini, layanan satu jam perizinan akes ini sangat luar biasa dan jadi lompatan bagi Pemkot Semarang untuk terus mendukung tenaga medis dan tenaga kesehatan.

Baca Juga: Sekda Kota Semarang Ikut Nyalon Walikota, Tambah Gayeng!

2. Bisa dimanfaatkan perawat sampai apoteker

Izin Praktek Nakes di Semarang Dipercepat, Dari 7 Hari Jadi 1 Jamilustrasi perawat menangani pasien (pexels.com/Gustavo Fring)

Sementara, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Diah Supartiningtias mengatakan, program L1ON ini dalam rangka memberikan hadiah kepada masyarakat saat Pemkot Semarang berulang tahun.

"DPMPTSP kan selama ini yang memproses perizinan, termasuk untuk nakes. Kami mempunyai gagasan ide untuk mempercepat layanan perizinan nakes menjadi satu jam," tuturnya.

Adapun, layanan ini dapat dimanfaatkan oleh setiap nakes mulai dari perawat, dokter, bidan, radiologi hingga apoteker yang akan praktek maupun bekerja di rumah sakit, klinik dan mandiri.

3. Proses izin secara online

Izin Praktek Nakes di Semarang Dipercepat, Dari 7 Hari Jadi 1 JamPexels

Untuk mengurus izin praktek itu, nakes hanya perlu melengkapi persyaratan dan melakukan proses perizinan lewat aplikasi izin.semarangkota.go.id.

Salah satu nakes di Semarang, Heru S Prabowo menyampaikan, layanan pembuatan izin praktek satu jam jadi ini sangat memudahkan bagi tenaga kesehatan.

“Program ini juga menjadi stimulan bagi nakes untuk terus meningkatkan kompetensi dan kepatuhan perizinan penyelenggaraan layanan kesehatan di Kota Semarang,” katanya.

Baca Juga: Saat Ojol dan Merchant Grab Semarang Nobar Siksa Kubur, Ini Reaksinya

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya