Susi Pudjiastuti Tawarkan Bantuan Rawat Rusa Semarang Zoo

Komunitas pecinta satwa buka donasi 

Semarang, IDN Times - Pandemik COVID-19 yang berdampak pada satwa di Semarang Zoo atau dikenal dengan Bonbin Mangkang mengundang simpati banyak pihak. Tidak hanya dari komunitas pecinta satwa, tapi hingga mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

1. Komunitas pecinta satwa buka donasi untuk Semarang Zoo

Melalui akun Instagram @beraksarabersama, di sana pengelola akun mengundang para pecinta satwa berdonasi untuk Semarang Zoo. Penggalangan dana juga dilakukan oleh akun Twitter @wanderstruck yang merupakan penulis konten dari @beraksarabersama.

Sejak bulan April hingga 7 Mei, komunitas tersebut sudah berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp 21.224.660. Sesuai rencana pengumpulan donasi akan dilakukan sampai Minggu (10/5). 

Baca Juga: Semarang Zoo Terdampak Corona, Butuh Rp120 Juta untuk Makan Satwa

2. Susi Pudjiastuti tawarkan bantuan merawat rusa di Bonbin Mangkang

Susi Pudjiastuti Tawarkan Bantuan Rawat Rusa Semarang ZooIlustrasi kebun binatang. IDN Times/Debbie Sutrisno

Empati pun juga datang dari mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Hal itu berawal dari aktivitas Susi yang me-retweet sebuah artikel yang berjudul ‘’Pengelola Kebun Binatang Bergiliran Kibarkan Bendera Putih’. Dalam artikel tersebut menerangkan bahwa Taman Satwa Cikeumbulan Garut dan Semarang Zoo mulai angkat mengelola kebun binatang karena tutup selama pandemik COVID-19. 

Dari informasi tersebut, pemilik maskapai penerbangan Susi Air itu berkomentar, ‘’Saya mau dititipin rusa-rusa ini...bisa antar ke kebun saya di Pangandaran...nanti setelah pandemik selesai silakan diambil lagi,’’ tuturnya.

Melalui tawaran ingin ikut merawat rusa koleksi Semarang Zoo, Susi juga meminta bantuan warganet untuk menghubungi pihak pengelola kebun binatang. ‘’Ayo tolong dong bantu kontak yang di Garut atau yang di Kota Semarang. Biar saya bisa kirim kendaraan untuk angkutnya,’’ kata Susi.

3. Pengelola Semarang Zoo terima bantuan berupa pangan untuk satwa

Susi Pudjiastuti Tawarkan Bantuan Rawat Rusa Semarang ZooDok.IDN Times/Istimewa

Terkait penggalangan donasi dan tawaran bantuan tersebut, Direktur Semarang Zoo, Samsul Bahri Siregar mengatakan, selama pandemik COVID-19 ini seluruh sektor pariwisata terdampak dan mengalami, termasuk kebun binatang. Namun, saat ini khususnya untuk kebutuhan dan biaya makan satwa di Semarang Zoo sudah kembali normal. 

‘’Semua sektor pariwisata memang ada kesulitan, tapi saat ini kami masih mampu memberikan makan satwa,’’ ungkapnya saat dihubungi Jumat (8/5).

Kendati demikian, pihak kebun binatang akan membuka tangan bagi siapapun yang ingin berdonasi atau memberikan bantuan kepada satwa yang ada di Semarang Zoo. ‘’Kami terima dan sangat terbuka jika ada pemerhati atau pecinta satwa hendak menyumbangkan stok pangan untuk Bonbin Mangkang,’’ tuturnya.

4. Pengelola diminta lebih kreatif dalam pendanaan Semarang Zoo

Susi Pudjiastuti Tawarkan Bantuan Rawat Rusa Semarang ZooIDN Times/Debbie Sutrisno

Namun, jika satwa dipindahkan ke tempat lain, pihaknya akan menolak tawaran tersebut. ‘’Ya, kami mendengar bahwa Bu Susi ingin membantu merawat rusa dalam masa pandemik covid-19 di kebunnya. Kami ucapkan terima kasih atas perhatian Bu Susi, tapi kalau mau memindahkan satwa kami belum bisa. Tapi, kalau Bu Susi mau berdonasi berupa barang, daging, rumput, buah-buahan, sayur, kami terima,’’ kata Samsul.

Sementara, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, Semarang Zoo merupakan perusahaan daerah. Apabila, kebun binatang mengalami kesulitan di tengah pandemik, hal tersebut wajar. Sebab, di sana tutup selama COVID-19, sehingga tidak ada kunjungan.

"Kami sudah ketemu pihak Semarang Zoo. Mereka sudah minta izin agar hasil pendapatan 2019, laba yang disetor ke kasda, dana cadangan dan lain-lain untuk diberikan hewan," tuturnya dalam rekaman resmi. 

Ke depan, lanjut dia, pimpinan Semarang Zoo bisa lebih kreatif dalam hal pendanaan dengan menggandeng perusahaan untuk menjadi CSR agar stok pangan satwa tetap terjaga.

Baca Juga: Macan Tutul Titipan BKSDA Ditemukan Mati di Kebun Binatang Solo

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya