18.000 TKI Dari Malaysia, Filipina Dipulangkan Lewat Bandara Semarang

Angkasa Pura siapkan lokasi karantina

Semarang, IDN Times - Tiga maskapai penerbangan segera melayani rute penerbangan menuju Kota Semarang setelah Menhub Budi Karya Sumardi mengizinkan moda transportasi beroperasi kembali selama pandemik virus Corona (COVID-19). 

General Manajer PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang, Hardi Arianto menyebutkan, ketiga maskapai yang dimaksud yakni Garuda Indonesia rute Jakarta-Semarang PP, Lion Air rute Jakarta-Semarang dan AirAsia rute Malaysia menuju Semarang dan jalur khusus dari Filipina ke Semarang.

"Kita di Bandara Ahmad Yani sudah ada tiga maskapai yang mengonfirmasi minta slot penerbangan. Ada Garuda jalur Jakarta-Semarang, kemudian Lion Air dan AirAsia dengan rute Malaysia dan dari Filipina," katanya saat dikontak IDN Times, Senin (11/5).

1. Garuda dan Lion Air siap terbang menuju Semarang

18.000 TKI Dari Malaysia, Filipina Dipulangkan Lewat Bandara SemarangIDN Times/Candra Irawan

Hardi menjelaskan pihaknya telah membuka slot penerbangan dan melayani pengajuan extra flight. Rekomendasi slot time yang diberikan pihaknya selama 1-31 Mei mulai pukul 06.00-18.00 WIB.

Garuda menjadwalkan penerbangan tanggal 9 dan 12 Mei 2020, pukul 17.00 WIB tanggal 9 dan 12 Mei 2020, AirAsia rute Semarang-Manila pukul 09.50 WIB tanggal 14 Mei 2020, AirAsia rute Kuala Lumpur-Semarang pukul 08.30 WIB tanggal 18 sampai 23 Mei 2020 dan  AirAsia rute Semarang-Kuala Lumpur pukul 08.50 WIB tanggal 18 sampai 23 Mei 2020. "Untuk Lion sedang disusun slot timenya,".

Baca Juga: Terdampak Virus Corona, Bandara Ahmad Yani Semarang Rugi Rp9 Miliar

2. Maskapai AirAsia juga dipastikan melayani penerbangan ke Semarang

18.000 TKI Dari Malaysia, Filipina Dipulangkan Lewat Bandara SemarangPeresmian livery Belitung AirAsia di Bandara H.AS Hanandjoeddin Tanjung Pandan, Belitung, Rabu (19/2) (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Menurutnya bandaranya saat ini sudah beroperasi secara bertahap. Pihaknya juga telah memberitahu kepada para pengelola maskapai terkait kebijakan dari Menhub tersebut.

Untuk penerbangan AirAsia rute Malaysia dan Filipina, pihaknya harus memberikan pemantauan khusus karena mayoritas penumpangnya berasal dari kalangan tenaga kerja Indonesia (TKI). 

3. Ada 18 ribu TKI yang dipulangkan bertahap selam enam hari

18.000 TKI Dari Malaysia, Filipina Dipulangkan Lewat Bandara SemarangSejumlah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Malaysia mengikuti senam dan berjemur di bawah sinar matahari saat menjalani karantina di Pangkalan Udara Militer ANTARA FOTO/Septianda Perdana

Proses pemulangan para TKI dilakukan bertahap mulai tanggal 18-23 Mei nanti.

"Yang perlu diwaspadai nanti ialah kedatangan para TKI dari Malaysia dan Filipina. Karena akan ada pesawat AirAsia yang sudah menjadwalkan kedatangan pada 18 Mei sampai 23 Mei dengan membawa 18.000 orang TKI dari Malaysia dan Filipina. Gelombang kedatangan mereka harus diperketat," ujar Hardi.

Hardi mengaku telah berkoordinasi dengan tim Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan unsur kesehatan lainnya untuk memperketat pemantauan kesehatan bagi para TKI yang datang dari dua negara itu.

Salah satunya meningkatkan cek suhu tubuh dan melakukan karantina terhadap para pejuang devisa tersebut untuk memutus mata rantai penularan virus Corona.

"Kita akan siapkan tempat karantina buat para TKI yang datang pakai AirAsia. Supaya pengawasan kesehatannya dapat diperketat lagi. Soalnya kedatangan mereka sangat berbahaya, bisa menularkan COVID-19 jika sampai lolos pemeriksaan," pungkasnya.

Baca Juga: Malaysia Wajibkan Semua Pekerja Asing Termasuk TKI untuk Tes COVID-19

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya