Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Lebaran, 27 Ribu Orang Jalani Rapid Test di Jateng, ini Hasilnya

Petugas menunjukan hasil reaktif rapid test acak beberapa waktu lalu, Dok. IDN Times

Semarang, IDN Times - Setelah perayaan Idulfitri selesai, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo telah menginstruksikan kepada 35 kabupaten/kota di wilayahnya untuk menggelar rapid test massal. Rapid test bakal menyasar ke pusat keramaian yang berpeluang jadi titik penularan transmisi lokal.

"Kalau ini di rapid test lebih banyak lagi kita akan tahu sebenarnya persebarannya di masyarakat seperti apa representasinya," ujar Ganjar, Selasa (26/5).

Pelaksanaan rapid test massal sudah mendesak demi melihat perkembangan penularan COVID-19 pasca Lebaran.

1. Ganjar perintahkan semua jajaran telusuri orang-orang dari daerah episentrum Corona

Ilustrasi rapid test. IDN Times/Mia Amalia

Ia menekankan bahwa semua jajaran harus terus berupaya menelusuri satu persatu orang yang berasal dari daerah episentrum penularan virus Corona. Termasuk, katanya warga yang berdatangan dari Jakarta, Bogor, Gowa dan Jawa Timur.

Lebih lanjut, pihaknya juga menyarankan supaya penularan di RSUP dr Kariadi, wilayah Kota Semarang, Salatiga dan Purworejo harus terus dipantau.

"Minggu kemarin sudah kita distribusikan beberapa peralatan bahkan ada inisiatif dari daerah melakukan rapid test sendiri," ungkapnya.

2. Pemprov Jateng sudah kirimkan puluhan ribu alat rapid test ke 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah

ilustrasi virus corona (IDN Times/Mardya Shakti)

Ganjar bilang saat ini telah mendistribusikan sebanyak 38.111 alat rapid test dalam dua tahap. Tahap pertama, katanya sebanyak 27.011 buah. Untuk dinas kesehatan tiap daerah kebagian jatah 24.641 buah. Sedangkan pihak rumah sakit kebagian jatah alat 2.370 buah.

"Dari jumlah itu, yang sudah lakukan pemeriksaaan 22.337, yang reaktif terdapat 809 orang, non reaktif ada 21.528," jelasnya.

3. Pemudik, TKI, pedagang pasar, mall diminta ikut rapid test

Petugas berbaju hazmat saat mendata ulang TKI yang dipulangkan di Bandara Ahmad Yani. Dok Humas Ahmad Yani

Di sisi lain untuk tahap kedua, ada 11.100 buah yang didistribusikan ke tiap semua daerah. Sampai saat ini sudah dilakukan pemeriksaan 3.411. 94 di antaranya reaktif dan 3.317 non reaktif. Saat ini rapid test yang tersisa sebanyak 12.363.

"Sekarang kita tinggal meminta tempat kerumunan di rapid test, selain yang pasti di rapid test seperti pemudik, pekerja migran, di pasar, mall atau berasal dari daerah epicentrum COVID-19," kata Ganjar.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fariz Fardianto
Bandot Arywono
3+
Fariz Fardianto
EditorFariz Fardianto
Follow Us