COVID-19 Merebak! Simpang Lima dan 8 Jalan Raya di Semarang Ditutup
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Penularan virus Corona yang merebak di Kota Semarang membuat Pemkot setempat meningkatkan pengawasan PPKM Mikro. Imbasnya, ada tiga taman dan delapan jalan raya yang ditutup total mulai hari ini, Jumat (18/6/2021).
1. Simpang Lima dan Taman Indonesia Raya ditutup total
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang, Ali mengaku ketiga taman yang ditutup oleh petugasnya yaitu Lapangan Pancasila Simpang Lima, Taman Indonesia Kaya, dan Taman Bangetayu Wetan.
Ia mengklaim semua warga tak boleh beraktivitas di tiga taman itu mengingat saat ini penularan Corona sedang melonjak drastis.
"Kami sudah izin Walikota dan bu Wakil Walikota untuk menutup Lapangan Simpang Lima, Taman Bangetayu Wetan dan Taman KB atau Taman Indonesia Kaya. Ini artinya jasa sewa sepedaan, odong-odong, becak hias tidak boleh digelar batas waktu tidak ditentukan," katanya.
Baca Juga: Banjir Semarang Capai 1 Meter, Kota Lama Hingga Simpang Lima Terendam
2. Disperkim imbau warga patuhi larangan yang ditempel di tiga taman
Ali bilang petugasnya sudah memasang spanduk larangan agar warga tidak mendekati tiga taman tersebut. Segala kegiatan warga yang kerap digelar di sana, kata Ali harus disetop. "Kita pasang MMT larangan kegiatan dan dinonaktifkan karena penularan virus Corona sedang meningkat drastis," akunya.
Editor’s picks
Ia berharap dengan cara ini bisa menekan penularan virus itu. Sehingga warga tak lagi berkerumun dan tetap mematuhi protokol kesehatan, agar kasus COVID-19 bisa cepat menurun.
3. Juga ada delapan jalan raya ditutup mulai Jumat malam ini. Termasuk Kota Lama
Sementara itu, terhitung 18 Juni hingga 3 Juli 2021 nanti, terdapat delapan jalan raya di pusat perkotaan Semarang yang ditutup saat malam hari.
Ke delapan jalan yang dimaksud masing-masing Jalan Gemah Raya Pedurungan, Jalan Letjend Soeprapto Kota Lama, Jalan Ngesrep Timur V Banyumanik, Jalan Imam Bardjo Pleburan, Jalan Klampisan Raya, Jalan Supriyadi Gayamsai, Jalan Lamper Tengah Semarang Selatan serta Jalan Suratmo Manyaran.
4. Penutupan jalan berlaku Jumat mulai jam 20.00 sampai tanggal 2 Juli 2021
Berdasarkan pengakuan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang, Endro Pudyo penutupan jalan dipilih untuk mengurangi mobilitas warga.
"Ini mengingat imbas angka kenaikan COVID-19 di Semarang sudah sangat tinggi maka kita perlu menekan mobilitas masyarakat. Mulai hari ini Jumat pukul 20.00 berlaku selama 24 jam sampai tanggal 2 Juli besok ada delapan jalan ditutup total," bebernya.
Ia meminta kepada masyarakat untuk bisa bekerjasama dengan mentaati aturan yang ada serta menerapkan protokol kesehatan ketat selama beraktivitas. "Untuk masyarakat mohon kerjasamanya agar mentaati aturan yang ada," ujar Endro.
Baca Juga: 16 Hakim dan ASN Kena Virus Corona, Pengadilan Negeri Semarang WFH