Terseret Arus Bawah Laut, Seorang Remaja Raib di Pantai Lengkong Cilacap

Tubuh korban sampai sekarang belum ditemukan

Cilacap, IDN Times - Seorang remaja tanggung kedapatan hilang di Pantai Lengkong, Desa Mertasinga, Kabupaten Cilacap, Kamis (10/6/2021). Remaja berusia 14 tahun itu bernama Wildan tersebut tercatat merupakan warga Jalan Barata RT 02/RW VI, Desa Tririh Wetan, Kecamatan Jeruk Legi, Cilacap.

Informasi yang dihimpun IDN Times, Wildan awalnya bersama rekan-rekannya sedang asyik bermain di Pantai Lengkong yang jaraknya sangat dekat dengan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Cilacap. Saat menjelang petang, Wildan dan teman-temannya memutuskan mandi di Pantai Lengkong. Namun, ombak laut Pantai Selatan yang datang cukup tinggi kemudian menghantam tubuh mereka.

1. Wildan awalnya mandi di laut bareng teman-temannya

Terseret Arus Bawah Laut, Seorang Remaja Raib di Pantai Lengkong CilacapIlustrasi tenggelam. (dok. IDN Times/bt)

Berdasarkan penuturan Basarnas Pos SAR Cilacap, Wildan kedapatan terseret ombak Pantai Lengkong sedangkan teman-temannya berhasil menyelamatkan diri. I Nyoman Sidakarya, Kepala Kantor Basarnas Cilacap yang mendapat laporan hilangnya Wildan sekitar pukul 16.30 WIB langsung mengerahkan seluruh personelnya untuk melacak keberadaan korban.

"Awalnya korban kan main di Pantai Lengkong. Terus mandi- mandi di laut. Tapi gelombang yang tinggi menyeret korban sampai tenggelam. Kita sekarang masih melakukan proses pencarian di lokasi kejadian," akunya, Jumat (11/6/2021).

Baca Juga: Rawat ABK Varian Baru India, 47 Nakes Karyawan Cilacap Kena COVID-19

2. Tim SAR menduga tubuh Wildan sudah terseret arus bawah laut

Terseret Arus Bawah Laut, Seorang Remaja Raib di Pantai Lengkong CilacapRatusan personel SAR dibrefing untuk mencari remaja yang tenggelam di Pantai Lengkong Cilacap. Dok Humas Basarnas Cilacap

Sedangkan, Humas Basarnas Cilacap, Syaiful Anwar kepada IDN Times mengungkapkan hingga Jumat (11/6/2021) siang, proses pencarian masih dilakukan di sekitar Pantai Lengkong. Ipul, sapaan akrabnya menduga Wildan tenggelam di perairan Pantai Lengkong lantaran tubuhnya terseret arus bawah laut yang kuat.

"Di Lengkong itu kan sering muncul gelombang laut yang bisa menyeret tubuh manusia secara tiba-tiba ke tengah perairan. Dan kejadian itu yang sering membuat orang tenggelam saat mandi di Pantai Lengkong. Tapi ada dugaan korban atas nama Wildan tenggelam karena sudah terseret pusaran arus bawah laut," ujar Ipul.

3. Ratusan personel SAR melacak tubuh korban sampai ke PLTU Karangkandri

Terseret Arus Bawah Laut, Seorang Remaja Raib di Pantai Lengkong CilacapProses pencarian tubuh remaja yang hilang di Pantai Lengkong Cilacap. Dok Humas Basarnas Cilacap

Lebih lanjut, ia menyampaikan sekitar ratusan personel dikerahkan menelisik keberadaan korban sejauh 2 kilometer hingga ke dekat PLTU Karangkandri.

Proses pencarian juga dibantu para nelayan TPI Lengkong, Polair Koramil Cilacap Utara, BPBD Cilacap, Terminal Penumpang Kapal Laut (TPKL) Kemas Pandanarang, SAR Lengkong, juga SAR Kemiren.

"Hasilnya masih nihil. Upaya pencarian masih dilakukan. Tiga regu berpencar ke arah PLTU Karangkandri, lalu ke barat sejauh dua kilometer dan ada yang menyusuri perairan naik perahu milik SAR Cilacap," urainya. 

4. Pantai Lengkong berbahaya bagi para wisatawan

Terseret Arus Bawah Laut, Seorang Remaja Raib di Pantai Lengkong CilacapSejumlah anak bermain bola voli di Pantai Karangantu menjelang matahari tenggelam (sunset), Kasemen, Serang, Minggu (2/8/2020) (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Menurutnya Syaiful, dengan kondisi arus ombak yang tinggi, Pantai Lengkong sangat membahayakan wisatawan. Terlebih lagi di lokasi tersebut ada arus pelayaran kapal nelayan yang padat. 

"Di Pantai Lengkong setahun lalu ada kejadian dan jumlahnya memang cukup sering orang tenggelam di sana. Makanya kita minta masyarakat untuk ekstra hati-hati terutama saat bermain di tepi pantai," ungkapnya.

Baca Juga: Melihat Pulau Majeti, Istana Nyi Roro Kidul Surganya Bunga Wijayakusuma

https://www.youtube.com/embed/0OaUm6Bay2A

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya