Prosesi Pemakaman Ibunda Jokowi Digelar Internal, Ada Tradisi Brobosan

Semarang, IDN Times - Berdasarkan informasi yang dihimpun IDN Times di lokasi rumah duka, prosesi pemakaman Ibunda Presiden Joko "Jokowi" Widodo, almarhumah Sujiatmi Notomiharjo berlangsung secara internal. Hanya keluarga dan sejumlah rekan serta pejabat yang boleh mengikuti prosesi pemakaman tersebut.
1. Almarhumah disalatkan di dekat rumah duka
Jenazah disalatkan di Masjid Baitulraham yang berlokasi tidak jauh dari rumah duka. Lokasi masjid pun sudah steril dan tampak dijaga ketat oleh Paspampres.
Almarhumah akan dimakamkan pada Kamis (26/3) pukul 13.00 WIB di pemakaman Keluarga Mundu, Selokaton, Gondangrejo, Karanganyar, Jawa Tengah.
Baca Juga: 10 Ucapan Duka Artis Indonesia untuk Sang Ibunda Presiden Jokowi
2. Gelar upacara adat 'Brobosan'
Editor’s picks
Sebelum dimakamkan, digelar upacara adat Brobosan sebagai simbol penghormatan terakhir kepadad almarhumah. Upacara Brobosan adalah mengelilingi bawah jenazah sebanyak tujuh kali saat jenazah diangkat. Prosesi tersebut dilakukan oleh seluruh anak, cucu, dan cicit.
Ibunda Presiden Joko Widodo, Sujiatmi Notomiharjo tutup usia di umut 77 tahun, pada Rabu (25/3) di RST Slamet Riyadi Surakata, pada pukul 16.45 WIB, dikarenakan sakit kanker yang sudah empat tahun diidapnya.
3. Pelayat wajib menggunakan masker dan hand sanitizer
Sejumlah tamu dari keluarga dan wartawan diwajibkan untuk menggunakan masker serta hand sanitizer saat hendak memasuki kawasan rumah duka.
Ada tiga prosedur pengecekan yang harus dilakukan, yakni pengecekan suhu badan, penyemprotan disinfektan dan screening, serta pemberian masker dan hand sanitiser.
Ketiga prosedur tahapan ini dilakukan sebagai pencegahan mengingat Kota Solo masuk zona merah penyebaran wabah virus corona (COVID-19).
Baca Juga: Ibunda Meninggal, Jokowi Tetap Video Conference KTT G20 saat Berduka